Laptop yang Mencuri Perhatian Selama 2020
Hide Ads

Laptop yang Mencuri Perhatian Selama 2020

Anggoro Suryo Jati - detikInet
Kamis, 31 Des 2020 14:15 WIB
ilustrasi komputer
Foto: unsplash

Apple MacBook Air M1

Apple resmi merilis MacBook Air dan MacBook Pro 13 inch. Menariknya kedua perangkat ini menjadi laptop pertama yang ditenagai chipset M1.Apple MacBook Air M1 Foto: Apple

MacBook dengan Apple M1 memang belum masuk secara resmi di Indonesia. Namun laptop ini sudah mendapat restu dari Kominfo, dan diperkirakan akan masuk Indonesia pada Januari mendatang.

Lalu, karena kami sudah menjajal laptop ini, dan performanya sangat layak untuk menjadi pertimbangan, maka MacBook Air dengan Apple M1 pun kami masukkan dalam daftar ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut kami, performa yang dihadirkan M1 bisa mengubah peta persaingan laptop. Baik itu dibanding laptop berbasis Windows, maupun (atau malah terutama) dengan MacBook dengan prosesor Intel.

Pasalnya, jika dibandingkan dengan performa MacBook dengan prosesor Intel, performa Apple M1 ini terpaut sangat jauh. Tak sekadar (jauh) lebih kencang namun juga efisiensi dayanya jauh lebih baik, yang juga berdampak panas yang dihasilkan jauh lebih sedikit dibanding CPU Intel.

ADVERTISEMENT

Sekencang apa sih? Skor Cinebench R23 single core Apple M1 di MacBook Air nyaris mencapai 1500. Sebagai perbandingan, AMD Ryzen 5 5600X punya skor single core 1500an.

Masih kalah memang, tapi yang dibandingkan ini adalah chip untuk laptop dengan thermal design power (TDP) 10 watt, yang didinginkan secara pasif (tanpa kipas), dengan prosesor desktop yang punya TDP 65 watt, yang membutuhkan pendingin aktif.

Lalu soal kompabilitas aplikasi juga mungkin bisa menjadi masalah untuk sebagian pengguna, karena ada aplikasi yang belum tersedia secara native di Apple Silicon. Meski sebenarnya tetap bisa dijalankan lewat Rosetta 2.

Ke depannya, (seharusnya) para developer pun akan memperbarui aplikasinya agar bisa dijalankan secara native di Apple Silicon. Atau bisa juga developer aplikasi untuk iOS juga memperbarui aplikasinya agar bisa dijalankan dengan nyaman di laptop berbasis Apple Silicon (saat ini sudah ada beberapa aplikasi iOS yang bisa berjalan di MacBook Air M1, namun kebanyakan masih tak nyaman dipakai).

(asj/afr)