Lenovo ThinkBook Plus
![]() |
Lenovo ThinkBook Plus masuk dalam daftar ini karena desain yang unik. Lini ThinkBook merupakan perluasan dari seri ThinkPad. Laptop ini sejatinya ditujukan untuk laptop bisnis, atau dengan kata lain, desainnya membosankan.
Namun ThinkBook Plus punya satu fitur yang membuatnya berbeda dibanding laptop lain. Yaitu keberadaan layar electronic ink (e-Ink) di belakang layar utamanya, yang membuat laptop ini punya dua layar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Panel e-Ink yang dipakai hanya bisa menampilkan warna monokrom dengan 16 gray level, namun dilengkapi dengan touch screen, yang bisa dipakai menggunakan jari ataupun stylus Lenovo Precision Pen.
Keberadaan layar kedua ini mungkin bisa saja berguna, atau sekadar gimmick. Namun yang jelas layarnya ini membuat laptop yang harganya mulai dari Rp 23 jutaan ini berbeda dibanding laptop lainnya.
Acer Swift 3 Air 3
![]() |
Acer Swift 3 Air 3 adalah pembaruan dari Swift 3 Air 2, dengan perbedaan pada sisi prosesor yang kini memakai Intel Core Generasi ke-11 alias Tiger Lake. Laptop ini masuk dalam daftar karena punya layar dengan rasio yang berbeda, yaitu 3:2, sementara laptop lain rasionya adalah 16:9.
Rasio layar yang lebih 'kotak' dibanding memanjang ini disebut bisa meningkatkan produktivitas karena bisa menampilkan dokumen atau laman web yang lebih banyak tanpa perlu melakukan scrolling. Resolusi layarnya pun terbilang besar, 2256 x 1504 pixel.
Varian produknya sendiri ada dua, yaitu dengan Intel Core i7-1165G7 dan Intel Core i5-1135G7. Versi i7 mempunyai RAM 16GB LPDDR4X, sementara versi i5 RAM-nya 8GB. Untuk chip grafisnya, Acer mengandalkan Iris Xe, yang merupakan bawaan CPU Tiger Lake.
Tak suka laptop Windows atau lebih suka MacBook? Baca halaman berikutnya ya...