Informasi tersebut diungkap akun Twitter @MMDDJ_ saat membalas kicauan akun SamMobile soal kabar kolaborasi Samsung dengan pabrik pembuat Xiaomi.
"Iya, ponsel pertamanya adalah A6s. Yang mana tidak diproduksi pabrik Samsung di Huizhou atau Tianjin," kata akun @MMDJ_ seperti dilansir dari laman Gizmochina, Rabu (3/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski sudah punya pabrik sendiri di China, hal itu sengaja dilakukan Samsung sebagai imbas dari penurunan pangsa pasar mereka di Negeri Panda. Sehingga mereka harus mencari outsourching guna memproduksi ponsel kelas low-end dan menengah di China.
Kabar terbaru menyebutkan bahwa Samsung dan Wintech sudah menemui kata sepakat. Maka Wintech akan bertanggung jawab memproduksi ponsel Samsung ramah kantong untuk pasar China. (afr/afr)