Karenanya, produsen elektronik asal Jepang ini pun memiliki ambisi untuk mengejar posisi atas di tiga besar pangsa pasar televisi Indonesia. Ambisi ini dipaparkan oleh Product Manager Audio Visual PT. Panasonic Gobel Indonesia, Erwin Lim.
Menurut Erwin, saat ini Panasonic masih menempati urutan nomor empat di pangsa pasar televisi di Indonesia dengan persentase sekitar 15%. "Terus terang Panasonic baru fokus di televisi beberapa tahun terakhir. Sebelumnya kami fokus merajai pasar AC. Tapi sekarang pangsa pasar sudah menyamai Sharp, kurang lebih 15%," ujar Erwin, di The Goods Diner, SCBD Jakarta, Kamis (19/1/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Pangsa pasar yang diraih sekarang ini terbilang cukup pesat. "Kami dengan Sharp ini beda tipis. Hal ini berkembang jauh karena kami sebelumnya pemain baru yang fokus bermain di televisi plasma," katanya.
Untuk targetnya sendiri, Erwin mengatakan tiga tahun ke depan ingin menempati urutan top dua besar. Namun, untuk tahun ini paling tidak mereka ingin menggulingkan Sharp di posisi ketiga.
"Paling tidak menyamai Sharp dari segi penjualan. Untuk bisa demikian, paling tidak lebih dari 300 ribu unit. Kalau sudah mencapai target, kami bisa menduduki top three," pugnkasnya. (mag/fyk)