Peningkatan ini terbilang cukup signifikan. Pasalnya di bulan Januari 2016 lalu adopsi Marshmallow hanya sekitar 0,7% dari total perangkat Android di dunia.
Angka ini pun kemudian mulai meningkat di bulan Maret 2016 lalu menjadi 2,3%, dikutip detikINET dari Ubergizmo, Rabu (6/4/2016). Dengan meningkatnya adopsi Marshamallow maka turut mempengaruhi adopsi generasi sistem operasi Android sebelumnya. Meski memang Marshmallow masih tertinggal jauh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Padahal di awal tahun 2016 lalu, peringkat nomor wahid masih ditempati oleh sistem operasi Android 4.4 KitKat. Sama halnya dengan Lollipop, adopsi KitKat juga menurun, dari 34,3% menjadi 33,4%.
Sementara sistem operasi lawas, macam Android 2.2 Froyo dan 2.3 Gingerbread nyatanya masih dipakai oleh sejumlah pengguna smartphone Android. Meski demikian, persentase yang diraih tak terlalu besar, yakni 0,1% untuk Froyo dan 2,6% untuk Gingerbread.
Meski mengalami peningkatan yang cukup signifikan, adopsi Marshmallow masih kalah cepat dibandingkan dengan iOS 9. Menurut informasi yang beredar, saat bulan Februari 2016 lalu saja adopsi iOS 9 telah mencapai angka 75%. Tentu angka tersebut sudah meningkat untuk saat ini. (mag/fyk)