Ramai-ramai Antre Jualan Ponsel 4G Murah
Hide Ads

Ramai-ramai Antre Jualan Ponsel 4G Murah

Achmad Rouzni Noor II - detikInet
Jumat, 20 Nov 2015 08:52 WIB
Menkominfo Rudiantara (rou/detikINET)
Jakarta - Langkah Menkominfo Rudiantara mendorong hadirnya ponsel 4G murah demi memperkuat ekosistem di era generasi keempat seluler, mulai membuahkan hasil. Banyak vendor berbondong-bondong antre ingin jualan ponsel 4G di bawah Rp 1 juta.

Tak cuma sekadar murah, namun smartphone ini juga diperkaya oleh kandungan lokal. Memang sih, mayoritas belum mampu memenuhi tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) sampai 30%. Tapi setidaknya, upaya menuju ke sana sudah ada, sudah 20%.

Mulai dari Lenovo, Samsung, Asus, hingga produsen merek lokal Evercoss pun semuanya mulai memproduksi ponselnya di dalam negeri. Tak cuma dari sisi manufaktur, bahkan pusat riset pun mulai dibangun di Indonesia. Progress ini jelas harus diapresiasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Chief RA, panggilan akrab Menteri Rudiantara, mengatakan bahwa industri nasional, baik hardware maupun konten harus mampu bersaing dengan industri global. Industri telekomunikasi nasional memiliki potensi menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan berjaya di tingkat global di era 4G.

"Pemerintah mendukung kreativitas putra bangsa untuk bersaing di industri telekomunikasi di era 4G. Seperti smartphone lokal yang geliatnya sudah terlihat. Malahan ada yang telah merilis smartphone 4G di bawah satu jutaan. Ini perlu didukung," ujarnya dalam beberapa kesempatan.

Di tengah himpitan para brand global itu, Evercoss tetap optimistis masih bisa bersaing. Vendor ini juga ikut mendukung program Menkominfo yang mendorong gerakan ponsel 4G murah dengan harga Rp 1 jutaan melalui seri Winner T3.

Geliat Evercoss memang patut diperhitungkan. Menurut Counterpoint Technology Market Research, Evercoss masih bertengger di posisi kedua setelah Samsung dengan pangsa pasar 14,3 %.

Salah satu smartphone andalannya adalah Elevate Y Ultra. Dari pertama kali dirilis, smartphone ini langsung diserbu konsumen di situs jual beli online Lazada. Tidak kurang dari 3.000 unit terjual dalam kurun waktu 15 hari.

Respon positif tersebut tidak lepas dari performa yang dimiliki, RAM 2 GB + ROM 16 GB, kamera 8 MP + 2 MP autofocus, OS Android Lollipop, serta Gesture Smart Access. Harga yang dibanderol pun sangat terjangkau, sekitar Rp 1 jutaan.

Ricky Tanudibrata, Chief Marketing Officer Evercoss mengatakan, Winner Y Ultra adalah smartphone dengan RAM 2GB dan ROM 16 GB pertama Evercoss. “Smartphone ini mengagumkan, pertama dirilis langsung sukses,” ujarnya.

Performa demikian membuat Evercoss Elevate Y Ultra diganjar sebagai Best Smartphone For National Brand dari Indonesia Golden Ring Award 2015. Sebelumnya, Evercoss sudah dianugerahi penghargaan dari lembaga lain, seperti Selular Award, ICS Award, Indonesia Best Brand Award (IBBA).

“Saat ini permintaan konsumen terhadap Elevate Y Ultra semakin tinggi. Karena smartphone ini memiliki berbagai keunggulan,” timpal Kezia Mareshah, Media Relation Evercoss.



(rou/rou)
Berita Terkait