Perekonomian Indonesia terus bergerak masif ke ranah digital dengan pelaku UMKM dan ekonomi kreatif (ekraf) sebagai salah satu penyumbang terbesar dalam pergerakan ekonomi Indonesia di era digital saat ini.
Untuk mendorong digitalisasi UMKM dan pelaku ekraf di Indonesia, PT GoTo Gojek Tokopedia pun bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk membantu memudahkan pelaku ekraf dan UMKM berekspansi ke ekosistem digital.
Chief of Public Policy and Government Relations GoTo Shinto Nugroho mengatakan melalui partisipasi aktif GoTo di dalam program Kajian Ekonomi dan Apresiasi Kreasi Indonesia yang diinisiasi oleh Kemenparekraf, GoTo berkomitmen menjadi andalan mitra usaha di berbagai daerah untuk mengembangkan usahanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kerja sama ini juga menjadi salah satu bentuk nyata kemitraan berkelanjutan antara GoTo dan Kemenparekraf. Hal ini juga sejalan dengan area sinergi dan fokus GoTo bagi pengembangan bisnis ke depannya dengan memaksimalkan strategi hyperlocal serta menyediakan layanan bernilai tambah untuk membantu mitra usaha mengembangkan bisnis," ucap Shinto.
Lewat program Kajian Ekonomi, Kemenparekraf bersama GoTo membantu memfasilitasi peningkatan kualitas diri pelaku UMKM. Dalam program Kajian Ekonomi episode keenam bersama Kampus Biznis GoFood di Jakarta (8/7), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengajak para pelaku UMKM dan content creator untuk berkolaborasi dengan platform digital agar dapat semakin menciptakan peluang usaha, membangkitkan ekonomi, dan menciptakan lapangan pekerjaan.
"Kemenparekraf bersama GoTo saat ini fokus merancang program yang berorientasi pada pemulihan perekonomian Indonesia, terutama untuk membantu para pelaku ekraf dan UMKM beradaptasi memasuki tatanan ekonomi baru dalam upaya transformasi dari masa pandemi menuju endemi," ujar Sandiaga.
"Tak hanya dari sisi teknologi digital, ekosistem GoTo juga memberikan ragam pelatihan dan edukasi yang konsisten bagi pelaku usaha dan content creator. Kami mengapresiasi GoTo yang aktif menjadi mitra strategis Kemenparekraf untuk membuka ruang bagi anak bangsa untuk meningkatkan kualitas produk ekonomi kreatif dan memperluas pasar nasional hingga global, sehingga akselerasi pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif bisa terwujud," lanjutnya.
GoTo melalui layanan GoPay dan GoPlay secara aktif juga berpartisipasi dalam program Apresiasi Kreasi Indonesia sebagai mitra strategis di 16 kota/kabupaten. Dalam program ini, GoTo mendorong daya beli masyarakat, merangkul para pelaku ekonomi masuk dalam ekosistem digital lewat bazar maupun kompetisi dan audisi virtual, hingga mendukung program pemerintah #BanggaBuatanIndonesia.
GoTo juga terus mendorong para pelaku UMKM bidang kuliner melalui layanan pesan antar GoFood. Diketahui GoFood menjadi salah satu kontributor utama bagi GoTo dalam meraih margin kontribusi positif di segmen bisnis layanan on-demand.
Hasil riset Alvara Research Center berjudul Digitalisasi UMKM: Dampak Platform OFD terhadap UMKM Kuliner yang dirilis 24 November 2022 mencatat, layanan online food delivery (OFD) berkontribusi atas 56,8% pendapatan mitra UMKM. Adapun GoFood menjadi kontributor terbesar omzet UMKM mencapai 22,7%.
Langkahnya dalam mendorong digitalisasi UMKM guna memperkuat pemulihan ekonomi Indonesia membuat GoTo dianugerahkan sebagai Platform Digital Pendorong Ekonomi dalam detikcom Year In Review 2022.
Download PDF report Year In Review 2022 di sini.
(fhs/ega)