Jakarta -
Pernahkah Anda terpikir soal bagaimana sebuah bandara yang sibuk mengatur lalu lintas pesawat agar tak terjadi penumpukan armada? Atau, seperti apa pengelolaan perusahaan manufaktur dengan ribuan pekerja dan beberapa pabrik mengelola sumber daya mereka untuk memenuhi pesanan?
Transformasi digital adalah jawaban dari pertanyaan besar di atas. Dengan sistem digital yang komprehensif, perusahaan dapat mengelola koordinasi dari setiap divisi, hingga memaksimalkan penjadwalan sumber daya.
Untuk memecahkan masalah optimasi operasi kompleks ini, perusahaan perlu memanfaatkan teknologi solver, yang mampu mempelajari berbagai kemungkinan untuk dijadikan model matematika dan kemudian menghitung solusi optimalnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Solvers telah ada selama bertahun-tahun, tapi mengapa mereka tidak populer di aplikasi perusahaan?
Pertama, solvers memiliki hambatan teknis yang tinggi dan sulit dikembangkan. Untuk waktu yang lama, teknologi inti solver komersial berkinerja tinggi telah didominasi oleh beberapa perusahaan teknologi terkemuka. Selain itu, solver memiliki ambang batas penggunaan tertentu.
Kedua, menerjemahkan suatu masalah yang dihadapi perusahaan ke dalam masalah matematika yang dapat dipahami solver tidaklah mudah. Solver membutuhkan dasar matematika dan kemampuan teknikal yang sangat tinggi, sayangnya perusahaan seringkali tidak memiliki tenaga profesional yang dibutuhkan.
Terakhir, solver biasanya digunakan untuk memecahkan masalah optimasi yang membutuhkan kinerja tinggi untuk masalah kompleks dengan miliaran variabel. Dengan status layanan dan data dari perusahaan berubah secara real time, maka dibutuhkan resolusi tinggi dalam sistem agar solver dapat menemukan solusi yang dibutuhkan.
Sebagai tambahan, solver harus terus disesuaikan berdasarkan data historikal yang melibatkan banyak penyesuaian parameter. Oleh karena itu, tidak mudah untuk menggunakan solver dalam skenario bisnis yang nyata.
Lantas, bagaimana solver dapat digunakan pada kegiatan bisnis perusahaan?
Bersambung ke halaman berikutnya. Langsung klik
Di Huawei Connect 2021, Wakil Presiden Senior Huawei dan CEO Huawei Cloud Zhang Pingan meluncurkan Huawei Cloud OptVerse AI solver. Solusi pertama dari Huawei Cloud OptVerse AI solver adalah untuk menyelesaikan masalah parameter dan kebijakan optimal dengan skenario yang berbeda, sehingga para pelanggan tidak perlu bereksperimen berulang kali dengan parameter konfigurasi dan kebijakan yang berbeda.
Sistem itu bekerja dengan cerdas dalam mengoptimasi performa solver dengan menggabungkan data historikal dalam skenario tetap, sehingga solver dapat beradaptasi dengan skenario dan masalah pelanggan untuk memperoleh solusi lebih baik.
HUAWEI CLOUD menggabungkan AI dan solver dari perspektif penggunaan dan kecerdasan yang lebih baik. Sebab solver hanya bisa memahami input tertentu, yang belum mampu mengubah masalah spesifik menjadi input, Huawei Cloud OptVerse AI solver bertindak sebagai penerjemah. Dengan menggunakan intelligence of upper-layer suites dan tools, pengguna dapat menyederhanakan pemetaan antara masalah produksi dan solver tertentu, dan menurunkan threshold untuk menggunakan solver.
OptVerse AI Solver memecahkan hambatan solver tradisional yang sebagian besar didasarkan pada algoritma matematika klasik. Huawei telah menemukan formula pemecahan dengan menambahkan AI untuk meningkatkan kecepatan. Huawei Cloud OptVerse AI solver menyatukan solver, AI, dan teknologi operasi optimisasi yang melampaui batas operasi optimasi dalam industri selama ini.
Beberapa keunggulan utama yang ditawarkan, yakni pertama memecahkan batas untuk membantu pengambilan keputusan optimasi dalam skenario yang lebih kompleks. Kedua, memecahkan batas kecepatan hingga 100 kali bahkan ketika masalah ini diselesaikan dengan skala 100 juta.
Ketiga, pada Huawei Cloud OptVerse AI solver efisiensi pemodelan ditingkatkan hingga 30 kali setelah AI digunakan untuk modeling yang cerdas. Keempat, teknologi ini meningkatkan efisiensi hingga 30% berkat penggunaan AI.
Dalam daftar terbaru pemrograman sederhana buatan Hans Mittelmann, Huawei Cloud AI OptVerse AI solver mendapat peringkat pertama dan memecahkan rekor dunia. Huawei Cloud OptVerse AI memecahkan masalah yang mudah digunakan bagi pelanggan industri.
Huawei Cloud OptVerse AI solver dapat diandalkan untuk pengambilan keputusan cerdas oleh perusahaan. Secara eksplisit, Huawei Cloud menyatakan teknologi yang dikembangkannya ini memberikan benefit spesifik pada berbagai bidang industri.
Bersambung ke halaman berikutnya. Langsung klik
Dalam industri keuangan, perusahaan dapat memperoleh portofolio optimal untuk meningkatkan rasio risiko sebesar 15%. Di industri manufaktur, Huawei Cloud OptVerse AI Solver membantu pengoptimalan bahan-bahan industri dengan cepat, serta meningkatkan efisiensi hingga 30 kali. Sementara itu, di industri transportasi, teknologi tersebut akan membuat penjadwalan penerbangan dapat dioptimalkan sehingga 2,6 juta penumpang tidak perlu transit.
Selanjutnya, untuk industri logistik, Huawei Cloud OptVerse AI solver dimanfaatkan untuk mengembangkan fasilitas perencanaan pelabuhan cerdas di Pelabuhan Tianjin. Huawei Cloud OptVerse AI solver dapat menyelesaikan seluruh perencanaan pelabuhan dalam waktu 10 menit, meningkatkan kecepatan perencanaan hingga 144 kali, untuk meningkatkan efisiensi dan pemanfaatan sumber daya.
Begitu pula dalam kegiatan supply chain, dengan Huawei Cloud OptVerse AI solver perusahaan dapat membuat penjadwalan produksi skala besar, memaksimalkan kemampuan pasokan, meningkatkan tingkat kelengkapan persediaan hingga 37%, dan menghemat biaya setiap tahun.
HUAWEI CLOUD menyediakan pengalaman dan kemampuan AI yang diakumulasi oleh tim pengembang AI solver selama 10 tahun terakhir untuk pelanggan di ribuan industri layanan cloud. Hal ini membantu pelanggan untuk melanjutkan digitalisasi dan mempercepat mencapai optimasi global.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai HUAWEI CLOUD dan AI, silahkan klik di sini.