Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mendukung penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Forum Negara-Negara Pulau dan Kepulauan/Archipelagic and Island States Forum (KTT AIS Forum) 2023 di Bali pada 10-11 Oktober 2023. Dukungan yang diberikan ialah keandalan infrastruktur digital berupa akses telekomunikasi dan media center.
"Kominfo memastikan agar layanan telekomunikasi lancar dan berkualitas tanpa ada gangguan sebelum dan selama KTT AIS Forum 2023 berlangsung. Kami menyiapkan pemantauan dan penyediaan infrastruktur digital yang memadai," tegas Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi dalam keterangan tertulis, Kamis (5/10/2023).
Budi mengungkapkan Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Kominfo terus melakukan pemantauan spektrum frekuensi radio untuk mendukung layanan telekomunikasi. Pemantauan ini bekerja sama dengan penyelenggara layanan telekomunikasi nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk memastikan jaringan telekomunikasi selama penyelenggaraan KTT AIS Forum ini lancar, baik untuk keperluan delegasi maupun untuk keperluan media," tandasnya.
Ia menambahkan Kemkominfo juga menyediakan layanan pendukung bagi jurnalis peliput forum yang menjadi platform gotong royong dalam mendorong agenda masa depan tata kelola laut global ini.
"Media Center ini akan resmi beroperasi pada 9 hingga 14 Oktober 2023. Berbagai fasilitas yang akan disiapkan untuk menunjang kinerja para jurnalis peliput," ungkap Budi.
Sementara itu, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Usman Kansong menjelaskan hingga Minggu (1/10) tercatat ada lebih dari 100 jurnalis lokal, nasional, dan asing telah mendaftarkan diri untuk meliput kegiatan KTT AIS Forum 2023.
"Registrasi media telah dibuka dan akan ditutup pada 5 Oktober 2023. Registrasi media bisa dilakukan melalui laman http://media-registration.aisforum2023.id," tutur Usman.
Ia mengatakan saat ini Media Center KTT AIS 2023 sudah pada tahapan persiapan teknis. Persiapan ini meliputi penyelesaian infrastruktur dan distribusi perangkat pendukung yang diperlukan guna mendukung kerja jurnalis peliput KTT AIS Forum 2023.
"Jadi sesuai rencana tanggal 5 Oktober kita mulai loading dan kita siapkan infrastrukturnya, kemudian kita harapkan tanggal 8 Oktober itu sudah siap," ujarnya.
Usman menjabarkan Media Center KTT AIS Forum 2023 akan dilengkapi fasilitas komputer, akses internet, stand up position untuk stasiun TV, ruang medis, ruang konferensi pers, media lounge, pusat informasi, layar besar, hingga shuttle bus untuk sarana transportasi jurnalis selama acara berlangsung.
"Media Center juga menyiapkan dan mendistribusikan siaran pers dalam dua bahasa (Indonesia dan Inggris), foto dan video, press briefing, dan berbagai materi yang dibutuhkan oleh para jurnalis peliput," paparnya.
Adapun Media Center KTT AIS Forum 2023 ini akan beroperasi di Tanjung Benoa Hall lantai 3, Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) 2, Nusa Dua, Badung, Bali.
Sebagai informasi, Indonesia menjadi tuan rumah KTT AIS Forum 2023 yang merupakan wadah kerja sama antarnegara pulau dan kepulauan sedunia. Forum ini berupaya mengatasi permasalahan global yang mencakup mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, ekonomi biru, penanganan sampah plastik di laut, dan tata kelola maritim yang baik.
(ega/ega)