Telkomsel Pamer Potensi Ekosistem Industri Masa Depan RI di TIIWG Ke-3
Hide Ads

Telkomsel Pamer Potensi Ekosistem Industri Masa Depan RI di TIIWG Ke-3

Inkana Izatifiqa R Putri - detikInet
Jumat, 23 Sep 2022 20:16 WIB
Telkomsel
Foto: Dok. Telkomsel
Jakarta -

Telkomsel terus berupaya memperluas peluang kolaborasi dan menjadi tujuan utama investasi global dengan memberikan dukungan di rangkaian G20 (Group of 20) di Indonesia.

Pada kegiatan Trade, Investment and Industry Working Group (TIIWG) ke-3 yang berlangsung 19-20 September 2022 di Nusa Dua, Bali, Telkomsel turut memastikan kesiapan kapasitas dan kualitas jaringan broadband dan aset ekosistem digital melalui showcase Industry 4.0. Adapun hal ini dilakukan guna menunjukkan potensi ekosistem industri masa depan Indonesia kepada dunia.

Seperti diketahui, TIIWG ke-3 merupakan salah satu rangkaian G20 yang berfokus pada penguatan sistem perdagangan multilateral, perwujudan iklim industri yang sehat, serta pengembangan kerja sama investasi global. TIIWG menjadi sarana bagi seluruh anggota G20 untuk mendorong pembuatan kebijakan yang efektif serta meningkatkan peran perdagangan, investasi dan industri dalam mewujudkan percepatan dan penguatan pemulihan ekonomi global.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertemuan seluruh delegasi G20 di TIIWG ke-3 ini merupakan momen penting untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai negara yang serius dalam mendukung dan berkontribusi pada pemulihan ekonomi global. Untuk itu, Telkomsel akan memastikan penyediaan akses broadband dalam mendukung keberlangsungan TIIWG guna membuka lebih banyak peluang kemajuan bersama bagi Indonesia dan seluruh negara yang tergabung dalam G20. Kegiatan ini juga membuka peluang untuk menunjukkan potensi dan kapabilitas ekosistem Industry 4.0 di Indonesia melalui penerapan teknologi Internet of Thing (IoT) yang didukung jaringan 5G kepada negara-negara anggota G20," ujar Direktur Network Telkomsel, Nugroho dalam keterangan tertulis, Jumat (23/9/2022).

Melalui showcase Industry 4.0, Telkomsel menghadirkan beragam penerapan teknologi Telkomsel IoT di berbagai sektor industri dalam meningkatkan efektivitas, produktivitas, dan efisiensi perusahaan. Implementasi teknologi tersebut meliputi Industry 4.0 Smart Manufacturing, immersive service (VR & AR), 5G robot experience, dan green energy sustainability.

ADVERTISEMENT

Pada Industry 4.0 Smart Manufacturing, Nugroho mengatakan Telkomsel menunjukkan bagaimana sensor IoT mempermudah sektor manufaktur untuk mendapatkan data, mengawasi, hingga melakukan tracking pada setiap produk, peralatan, dan produktivitas mesin, sehingga perusahaan dapat meningkatkan otomasi dan kapasitas produksi.

Selain itu, seluruh laporan data dan analisa yang secara otomatis telah terkumpul dapat diakses oleh setiap stakeholder untuk dijadikan sebagai landasan pengambilan keputusan berdasarkan data yang akurat.

Sementara itu, lanjut Nugroho, teknologi immersive (VR & AR) dapat digunakan untuk berbagai kepentingan perusahaan. Beberapa di antaranya, meningkatkan efektivitas pelatihan maupun peningkatan skill karyawan di setiap pabrik secara virtual hingga memberikan pengalaman secara mendalam kepada calon konsumen terhadap produk yang ditawarkan melalui implementasi VR & AR.

Di sisi lain, untuk 5G robot experience, Telkomsel menghadirkan dua robot 5G yang akan menyambut dan berinteraksi langsung dengan pengunjung selama acara berlangsung, yaitu AI Robot dan Automated Patrol Robot. Dalam hal ini, AI Robot dapat dimanfaatkan untuk menyambut tamu, mendemonstrasikan gerakan dan ucapan tertentu pada sesi presentasi, bahkan dapat dirancang tampil untuk menghibur pengunjung. Sedangkan Automated Patrol Robot akan mendemonstrasikan kemampuan automated patrol & surveillance secara real-time, face recognition pengunjung yang hadir dan mengecek suhu badan tamu.

Tak hanya itu, Nugroho menjelaskan penerapan teknologi Telkomsel IoT dapat mendukung terwujudnya green energy sustainability dengan membantu perusahaan menjalankan bisnis yang lebih ramah lingkungan. Melalui Telkomsel IoT, perusahaan dapat menyesuaikan dan memantau konsumsi energi dan kualitas energi, baik energi listrik, air, udara dan lainnya yang akan digunakan untuk berbagai kebutuhan.

"Perdagangan dan investasi memiliki peran vital terhadap peningkatan lapangan pekerjaan dan pertumbuhan ekonomi global. Melalui dukungan Telkomsel, kami berharap kegiatan TIIWG ke-3 pada rangkaian kegiatan G20 ini dapat berjalan dengan lancar hingga menghasilkan kebijakan dan langkah konkret seluruh delegasi dalam menciptakan iklim perdagangan dan investasi yang mampu mengakselerasi pemulihan ekonomi global. Khususnya dapat membuka peluang kolaborasi dan investasi yang lebih berdampak pada pemulihan ekonomi nasional. Inisiatif ini merupakan salah satu wujud dukungan Telkomsel terhadap pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu unsur perekonomian terkuat di dunia pada tahun 2030," pungkas Nugroho.

(akn/ega)