Telkomsel Hadirkan Kuncie, Aplikasi Cuan Bisnis Online
Hide Ads

Telkomsel Hadirkan Kuncie, Aplikasi Cuan Bisnis Online

Agus Tri Haryanto - detikInet
Jumat, 18 Jun 2021 17:34 WIB
Telkomsel mempermudah pelanggan dalam menukar atau yang ingin upgrade ke kartu 4G.
Foto: Telkomsel
Jakarta -

Telkomsel menghadirkan platform edutech Kuncie, sebuah aplikasi yang bisa bikin pengguna lancar menjalankan bisnis online agar bisa cuan dalam menjalankan usahanya.

Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam mengatakan pihaknya terus mengembangkan platform digital, mulai dari Internet of Things (IoT) hingga uang elektronik, yang kemudian ditambah dengan kehadiran platform edutech Kuncie.

"Kita sudah membuat platform edutech yang disebut Kuncie. Ini adalah harapan bagaimana kita membuka peluang bagi masyarakat belajar langsung dari para ahli," ujar Hendri, Jumat (18/6/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Adanya Kuncie memungkinkan para mentor berpengalaman di berbagai bidang untuk membagikan insight dalam pengembangan bisnis berbasis digital creative.

Kuncie juga memungkinkan penggunanya untuk "upskill" dan "re-skill" melalui empat keunggulan layanan:

1. Konten pembelajaran yang praktis dari mentor lokal yang terdedikasi
2. Sesi on-demand mentoring yang akan membantu menjawab pertanyaan spesifik dari tiap pengguna
3. Mekanisme belajar yang menarik dan akan memotivasi penguna untuk terus belajar
4. Interaksi pengguna dan mentor dengan didukung fitur chat yang tersedia di platform aplikasi.

Dirut Telkomsel Hendri Mulya SyamAplikasi Kuncie, platform edutech buat bisnis online buatan Telkomsel. Foto: Screenshot

Saat ini, aplikasi Kuncie sudah tersedia di Play Store untuk pengguna smartphone berbasis Android dan App Store bagi perangkat berbasis iOS.

Di waktu yang bersamaan, Telkomsel punya logo baru yang tampilan lebih segar dan modern dibandingkan sebelumnya. Logo baru Telkomsel ini diharapkan jadi katalisator bagi masyarakat seiring masifnya penggunaan internet.

"Telkomsel berkomitmen untuk menjadi enabler bangsa ini di digital connectivity. Tidak sampai di situ, tentu kita membangun digital platform, yang tentunya bagaimana membangun digital services yang sesuai kebutuhan dan diinginkan konsumen seluruh Indonesia, pungkasnya.




(agt/rns)