PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) mendukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari yang merupakan KEK pertama di Indonesia dengan zona pengembangan teknologi. Hal ini merupakan bentuk usaha Telkom dalam mendorong percepatan pemanfaatan teknologi ICT (Information & Communication Technology) serta pengembangan ekosistem digital di Indonesia,
Direktur Digital Business Telkom, M. Fajrin Rasyid menyampaikan dukungan tersebut dalam kunjungannya ke KEK Singhasari, Kamis (8/4). Adapun kunjungan ini merupakan langkah awal kerja sama antara Telkom dengan PT Intelegensia Grahatama selaku Badan Usaha Pembangun dan Pengelola (BUPP) KEK Singhasari.
"Telkom siap berkolaborasi dalam pengembangan inovasi digital di KEK Singhasari untuk mendukung rencana pengembangannya ke depan sebagai Digital Innovation Hub" ujar Fajrin dalam keterangan tertulis, Sabtu (10/4/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Mantan Bos Telkomsel Jadi Ketum Mastel |
Lebih lanjut Fajrin menyampaikan bahwa penciptaan ide-ide inovatif yang berpotensi menjadi bisnis digital yang sustainable dan profitable harus terus didukung oleh berbagai pihak. Dengan demikian, percepatan pemanfaatan teknologi ICT secara umum dan pengembangan ekosistem digital di Indonesia dapat terus terakselerasi.
Saat ini, Telkom yang tengah bertransformasi menjadi perusahaan telekomunikasi digital dengan fokus pada domain bisnis digital connectivity, digital platform, dan digital services, akan mendukung dan menjadi enabler untuk pengembangan inovasi tersebut.
Sebagaimana diketahui, KEK Singhasari telah ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah (PP) No. 68 Tahun 2019 pada 27 September 2019 dan terdiri atas zona pariwisata dan zona pengembangan teknologi.
Adapun rencana PT Intelegensia Grahatama dalam mengembangkan KEK Singhasari sebagai Digital Innovation Hub diharapkan dapat menjadikan ekosistem digital yang dibangun sebagai penggerak inovasi dan kreativitas pengembangan digital, serta menjadi percontohan pengembangan ekosistem digital yang terintegrasi sesuai dengan konsep smart area.
"Melalui digitalisasi dan ekosistem digital yang Telkom hadirkan, diharapkan dapat mengakselerasi langkah Indonesia untuk menjadi lebih baik lagi dan hadir sebagai kekuatan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara," pungkas Fajrin.
(mul/ega)