Melalui Indonesia Games Championship (IGC) yang digelar oleh Dunia Games, Telkomsel berkomitmen untuk memajukan industri mobile gaming Tanah Air.
Hasilnya, saat ini kompetisi tersebut telah diikuti 31.442 peserta/penggiat mobile game yang terbagi menjadi 7.234 tim. Menariknya, lebih dari 1.200 di antaranya merupakan peserta perempuan yang terbagi dalam 300 tim.
Dunia Games berupaya mengembangkan industri mobile gaming, di mana salah satunya diwujudkan dengan penguatan ekosistem esports di Indonesia, termasuk membuka kesempatan bagi penggiat mobile game dalam mengakselerasikan kemampuan dan mempererat komunitas hingga pelosok negeri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
General Manager Games and Publishing Telkomsel Auliya Ilman Fadli mengatakan, Telkomsel berupaya memaksimalkan perannya sebagai society enabler dengan memaksimalkan aset digital perusahaan untuk menghubungkan komunitas dalam ekosistem esport di Indonesia melalui Dunia Games.
"Beradaptasi dengan kenormalan baru di masa pandemi ini, Dunia Games juga berkolaborasi dengan Garena dalam merancang agar kompetisi IGC 2020 tetap dapat diselenggarakan secara online.
![]() |
Sejak bergulir Mei 2020, IGC 2020 terselenggara di tengah pandemi, tetapi kompetisi ini mampu menjaring lebih banyak peserta dibandingkan dengan penyelenggaraan pada dua edisi sebelumnya. Tercatat, jumlah IGC 2020 meningkatn 51% dibandingkan IGC 2019 dan 190% bilan dibandingkan dengan awal penyelenggaraan pada tahun 2018.
Tak hanya banyak peserta, kompetisi ini juga semakin meluas yang mana pesertanya berasal dari 457 kota/kabupaten di Tanah Air. Sebarannya terbilang merata di wilayah Kalimantan, Papua & Maluku, serta Bali & Nusa Tenggara yang masing-masing diwakili oleh lebih dari 350 tim atau sekitar 1.500 peserta. Sedangkan wilayah Sulawesi dan Sumatera masing-masing diwakili oleh sekitar 450 tim atau 1.900 peserta, dan 1.000 tim atau 4.300 peserta. Pulau Jawa tetap menjadi wilayah yang menyumbang jumlah peserta terbesar, yaitu sebanyak 2.191 tim atau 9.225 peserta.
IGC 2020 sendiri mempertandingkan empat game, yaitu League of Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile, dan Arena of Valor. Saat ini kompetisi tersebut sudah memasuki babak kualifikasi dan akan menggelar grand final pada akhir Agustus mendatang.
Sejak berdiri pada 2013, Dunia Games terus mengembangkan ekosistem esports Indonesia secara menyeluruh dan berkelanjutan lewat empat pilar utama, portal media komunitas, penerbit game, penyelenggara kompetisi, dan layanan pembayaran.
Dunia Games yang mempunyai lebih dari 10 juta pengunjung bulanan ini juga telah merilis empat judul game, di antaranya ShellFire, Lord of Estera, Rise of Nowlin, serta Kolak Express 3 dan telah menggelar lebih dari 1.000 event secara offline di seluruh Indonesia.
(agt/fay)