Elang Barat Tak Terbang di Selat Sunda, Kenapa?
Hide Ads

Ekspedisi Langit Nusantara

Elang Barat Tak Terbang di Selat Sunda, Kenapa?

Adi Fida Rahman - detikInet
Sabtu, 30 Apr 2016 14:05 WIB
Foto: detikINET - Adi Fida Rahman
Tasikmalaya - Saat berpindah dari pulau Sumatera ke Jawa, rombongan Ekspedisi Langit Nusantara (Elang Nusa) melalui Selat Sunda. Hanya saja saat melintasi perairan tersebut, drone Elang Barat tidak diterbangkan.

Ditemui saat latihan persiapan di Pangkalan Udara (Lanud) TNI AU Wiriadinata, pilot Elang Barat James T. Kaunang memaparkan alasan kenapa pihaknya memutuskan tidak menerbangkan drone di Selat Sunda.

Pertama karena adanya Peraturan Menteri No 163 Tahun 2015 Tentang Keselamatan Penerbangan Sipil dan Peraturan Menteri No 180 Tentang Pengendalian Pengoperasian Sistem Pesawat Tanpa Awak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jika kita menerbangkan tentu melanggar dua peraturan. Pihak Telkomsel sudah mewanti-wanti tidak boleh sedikit pun melanggar peraturan," ujar James saat berbincang dengan detikINET.

Alasan kedua adalah faktor teknis. Unit Ground Remote Control (GRC) tidak bisa ditempatkan di bagian atas kapal. Saat masuk ke dalam kapal penyebarangan mobil yang membawa GRC ditempatkan di bagian deck kapal.

Alhasil akan sulit mengontrol pergerakan drone saat terbang. Selain itu, kecepatan kapal penyebarangan tidak dapat mengimbangi laju terbang drone.

"Drone akan sampai lebih dulu ketimbang kapal," ujar James.

Seperti diketahui setelah lepas landas dari Sabang pada 14 April 2016, Elang Barat mulai menjelajahi pulau Jawa. Dijadwalkan Sabtu sore (30/4/2016) akan menyapa warga Kota Tasikmalaya.

Sebelumnya Elang Barat telah mendarat di sejumlah kota, mulai dari Medan hingga Palembang. Setelah Tasikmalaya, drone dengan bentang sayap hingga 2,5 meter tersebut akan menyambangi Yogyakarta dan Malang.

Garuda Wisnu Kencana, Bali akan menjadi persinggahan terakhir. Di Pulau Dewata, Elang Barat akan bertemu Elang Timur yang telah menjelajahi bagian timur Indonesia, seperti Merauke, Sorong, Ambon, Manado, Banjarmasin, Makassar, dan Labuan Bajo.

Selama program Elang Nusa berangsung, kedua drone akan merekam video yang kemudian diunggah melalui jaringan terbaik Telkomsel ke www.telkomsel.com/elangnusa, sehingga masyarakat dapat mengikuti perjalanan secara lengkap, baik melalui live streaming maupun recorded.

Ayo ikuti Ekspedisi Langit Nusantara dan jadilah saksi keindahan Bumi Indonesia (afr/asj)