Transformasi Lintasarta Jadi Perusahaan IT Berstandar Internasional
Hide Ads

Transformasi Lintasarta Jadi Perusahaan IT Berstandar Internasional

Achmad Rouzni Noor II - detikInet
Selasa, 17 Nov 2015 09:09 WIB
VSAT Lintasarta (dok. Lintasarta)
Jakarta - Aplikanusa Lintasarta, anak usaha Indosat, semakin serius menggeber transformasi bisnis perusahaan. Dari yang tadinya penyedia jaringan layanan komunikasi data (komdat) menjadi ICT total solution provider.

Transformasi bisnis ini semakin lengkap setelah penyedia jaringan VSAT itu mendapatkan sertifikat ISO 20000-1:2011 yang merupakan standar internasional pertama untuk manajemen layanan teknologi informasi.

Standar IT Service Management System (ITMS) diberikan dari British Standards Institution (BSI) pada kuartal ketiga tahun 2015 ini. Lintasarta mendapatkan sertifikat ISO 20000-1:2011 setelah melalui proses audit surveillance yang cukup ketat dari auditor BSI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kesuksesan ini juga memastikan Lintasarta memiliki sertifikasi ISO yang lengkap dimana sebelumnya telah memiliki ISO 9001:2008, ISO 27001:2013, OHSAS 18001:2007, dan ISO 14001:2004.

"Melalui sertifikasi ini, membuktikan bahwa Lintasarta telah melakukan transformasi dari perusahaan telekomunikasi menjadi perusahaan ICT yang ditujukan kepada pelaku usaha di berbagai sektor industri," ujar DataCom & IT Services Director Lintasarta, Ginandjar, Selasa (17/11/2015).



Ginandjar menambahkan, Lintasarta memiliki solusi layanan yang lengkap untuk IT services seperti Data Center, Cloud Services, Managed Services yang terdiri dari Managed Router, Managed LAN, Managed WAN Optimizer, hingga penyediaan tenaga IT professional..

“Pelaku industri tidak perlu ragu lagi untuk menggunakan layanan IT Services dari Lintasarta, karena telah terjamin kualitas layanannya hingga ke sisi layanan after sales service,” ujarnya.

Aplikanusa Lintasarta yang tadinya fokus jadi penyedia layanan komunikasi data, internet dan value added services, memang tengah meretas jalan mentransformasikan bisnisnya menjadi entitas baru sebagai ICT services company.

Presiden Direktur Lintasarta Arya Damar mengatakan transformasi tersebut telah dilakukan sejak 2014 dan diharapkan bisa rampung pada 2016 mendatang. Sejauh ini, strategi korporasi ini mendapat dukungan penuh dari para stakeholder industri.

Arya juga menambahkan, untuk mencapai target transformasi ICT services company tersebut, anak usaha Indosat ini akan terus berekspansi dan membangun infrastruktur. Salah satunya melalui penggelaran jaringan kabel serat optik di seluruh pelosok Indonesia.

“Kami ekspansi fiber optik di 200 kota, dari 500 kota di Indonesia. Sekarang kami juga bermitra dengan institusi global sehingga kami tidak hanya melayani yang domestik saja,” pungkasnya.

(rou/rou)
Berita Terkait