Beberapa hari terakhir jagad Facebook Indonesia digegerkan oleh aksi tag massal link porno yang menimpa puluhan ribu pengguna. Ini adalah phising berbahaya untuk mencuri data.
Tiba-tiba ada orang yang SKSD (Sok Kenal Sok Dekat) tahu-tahu melakukan Tag, atau lebih tepatnya mention. Sudah tidak kenal, kok tahu-tahu bisa mention dan yang menjadi masalah, postingan yang dimention adalah postingan bermuatan pornografi.
Kebingungan makin menjadi-jadi ketika beberapa akun Facebook yang melakukan mention tersebut mengklaim bahwa mereka tidak tidak melakukan aktivitas mention tersebut. Bahkan ada post khusus yang beredar mengklaim tidak bertanggung jawab atas aksi mention yang dilakukan akunnya. (lihat gambar 1)
![]() |
Vaksincom sempat mendapatkan informasi ini ketika aksi ini mulai dilakukan, namun ketika ingin melakukan penyelidikan, posting dan situs yang melakukan mention tersebut sudah hilang tak berbekas dihapus oleh admin Facebook karena dilaporkan oleh pengguna Facebook sehingga penyebab utama dan modus bagaimana hal ini dilakukan tidak dapat dianalisa dengan baik dan tuntas.
Namun, ketika aksi mention ini dilakukan kembali, beberapa teman langsung mengirimkan buktinya kepada Vaksincom (terima kasih kepada Bung Suradi dan Ian Keikai yang dengan sangat cepat berbaik hati mengabarkan hal ini) sehingga analisa bisa langsung dilakukan.
Memanfaatkan Facebook Page
Aksi ini memang sengaja dirancang menggunakan sarana Facebook Page dan dipersiapkan terlebih dahulu secara khusus. Dalam menjalankan aksinya terkandung phishing di situs yang telah dipersiapkan yang bertujuan untuk mencuri kredensial Facebook korbannya.
Facebook Page yang dibuat ini juga berbahasa Indonesia sehingga patut diduga ada orang Indonesia yang terlibat dalam aksi ini. Metode yang digunakan untuk memancing korbannya juga tidak jauh-jauh, ibarat memancing anak kecil dengan permen guna menculiknya, korban dipancing dengan video dengan judul bombastis dan gambar seronok.
Judul yang dipilih pun sangat menggoda seperti 'Selingkuh dengan istri teman' sehingga menimbulkan rasa ingin tahu besar pada sebagian besar penerima mention dan menjadi korbannya (lihat gambar 2).
![]() |
Halaman selanjutnya: Proses penipuan dengan mention...
Simak Video "Begini Nasib Pegawai Facebook Usai Adanya PHK Massal"
[Gambas:Video 20detik]