Microsoft berencana meluncurkan aplikasi antivirus Defender untuk Android dan iOS. Perusahaan besutan Bill Gates ini belum mengungkap bagaimana cara kerja aplikasi ini tapi mereka sudah berencana untuk membagikan lebih banyak detail di ajang RSA Conference pada minggu depan.
Dilansir detikINET dari The Verge, Jumat (21/2/2020) aplikasi Defender versi mobile kemungkinan akan berbeda dibanding versi desktop-nya. Pasalnya, platform iOS tidak memungkinkan aplikasi untuk memindai malware di iPhone atau iPad.
Sementara untuk Android saat ini telah banyak aplikasi antivirus yang hadir di Google Play Store. Kehadiran Defender untuk Android tentu akan mewarnai pasar yang sudah ramai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apple dan Google juga telah membentengi toko aplikasi mereka dari malware. Tapi menurut Microsoft pengamanan ini belum benar-benar aman karena pengguna bisa mendapatkan malware setelah menginstal aplikasi dari pihak ketiga.
"Mereka cukup aman, tapi cukup aman tidak sama dengan aman. Malware tetap muncul di platform tersebut," kata Corporate Vice President Microsoft, Rob Lefferts kepada CNBC.
Selain untuk memindai malware, antivirus Defender versi mobile akan fokus untuk mencegah phishing di perangkat mobile. Serangan seperti ini biasanya menyerang pegawai perusahaan untuk mencuri username, password atau informasi akun lainnya.
Jadi aplikasi antivirus ini akan dirancang untuk mencegah penggunanya mengunjungi situs atau melakukan aktivitas online yang dianggap tidak aman oleh Microsoft.
Aplikasi Defender untuk Android dan iOS ini diperkirakan akan meluncur tahun ini, tapi belum ada tanggal yang pasti. Antivirus ini sendiri diumumkan setahun setelah Microsoft menghadirkan Defender untuk macOS.
(vmp/fay)