Gmail Diretas, Dompet Digital Suci Nyaris Dibobol
Hide Ads

Gmail Diretas, Dompet Digital Suci Nyaris Dibobol

Rangga Rahadiansyah - detikInet
Selasa, 28 Jan 2020 11:13 WIB
ilustrasi smartphone
Gmail Diretas, Dompet Digital Suci Nyaris Dibobol. Foto: Unsplash
Jakarta -

Peretasan yang menyasar akun finansial terus terulang. Faktor keamanan memang wajib diperhatikan. Korban hacking kali ini menyasar email pribadi milik pengguna Gmail bernama Suci. Peretasan tersebut hampir membobol dompet digital miliknya.

Kepada detikINET, Suci bercerita bahwa dirinya baru sadar akun Gmailnya diretas pada Jumat (24/1) lalu. Ia sadar lantaran ada SMS masuk yang meminta one time password (OTP) dari aplikasi Traveloka.

"Terus aku langsung masuk ke aplikasi Traveloka, dicek ada 2 transaksi dan yang satu berhasil dibatalkan. Pas yang satu lagi mau dibatalkan nggak bisa soalnya tiba-tiba ke-logout," tutur Suci kepada detikINET, Selasa (28/1/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai langkah antisipasi, Suci pun langsung mengganti password aplikasi Traveloka. Dia juga segera menghubungi pihak bank untuk memblokir kartu kreditnya. Suci mengira, dirinya sudah aman setelah memblokir kartu kredit dan mengganti password aplikasi Traveloka. Ternyata tidak, karena si peretas ingin membobol akun dompet digital seperti OVO dan Dana milik Suci.

Peretas itu berhasil masuk akun Gmail milik Suci dan seakan-akan menghubungi customer service OVO dan Dana untuk mengganti nomor ponsel yang terdaftar. Sayangnya, di email Suci terdapat foto KTP dan selfie dirinya sambil memegang KTP, sehingga dimanfaatkan peretas untuk mengganti nomor ponsel di dompet digitalnya.

ADVERTISEMENT

"Dia (si peretas) udah email ke CS OVO dan Dana minta ganti nomor HP. Tapi alhamdulillah sama Dana dan OVO nggak dikabulin permintaan ganti nomor HP karena ada kejanggalan di foto KTP yang dilampirkan," ujar Suci.

Dari kejadian itu, Suci mengamankan akun emailnya, kemudian menutup semua akun, termasuk akun media sosial yang terhubung dengan email yang berhasil diretas tersebut. "Si hacker juga udah ganti nomer HP di akun Bukalapak aku. Aku udah langsung minta ke Bukalapak untuk dinonaktifkan akun aku," ujarnya.

Tak hanya itu, Suci juga meminta bantuan rekannya yang paham IT dan berhasil merekam alamat IP si peretas. "Setelah dicek, ternyata aku nggak sadar dia udah masuk ke email aku dari tanggal 20 (Januari 2020)," ujarnya.

Suci berniat melaporkan kejadian peretasan dan pencurian data ini kepada kepolisian. Dia khawatir data dirinya yang terlanjur diretas akan disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Gmail Diretas, Dompet Digital Suci Nyaris Dibobol



(rns/rns)