Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Menkominfo: Isu CIA di Badan Cyber Nasional? Bohong!

Menkominfo: Isu CIA di Badan Cyber Nasional? Bohong!


Adi Fida Rahman - detikInet

Menkominfo Rudiantara (adi/detikINET)
Jakarta - Isu mengenai Badan Cyber Nasional berkolaborasi dengan Central Intelligence Agency (CIA) untuk membuat sistem keamanan bersama dibantah oleh Menkominfo Rudiantara.

Menurutnya, tidak ada sedikitpun niat pemerintah untuk menjalin kerjasama dengan badan intelijen milik Amerika Serikat itu. Begitupula tak ada rencana pemerintah mengawasi arus komunikasi warga lewat sistem Big Data.

"Tidak benar itu. Tidak ada kerjasama dengan CIA," tegas Menkominfo saat ditemui usai membuka Indonesia Cyber Security Summit di Hotel JS Luwansa, Jakarta (24/8/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rudiantara mengungkapkan saat rapat dengan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Pandjaitan yang berlangsung Jumat (21/8/2015), tidak ada bahasan mengenai kerjasama dengan CIA. Tapi lebih bagaimana dan apa yang harus dipersiapkan dalam menangkal serangan cyber.

Saat ini, kata pria yang akrab disapa Chief RA tersebut, pemerintah tengah berencana membuat roadmap ketahanan cyber untuk memperkuat sektor pertahanan dan bidang sektor strategis non pertahanan. Rencananya roadmap tersebut rampung pada bulan Oktober mendatang.

Dalam pembuatan roadmap sendiri pemerintah akan berkaca pada sistem keamanan cyber milik negera-negara maju. Namun pemerintah tidak melakukan kerjasama dengan negara lain untuk membuat sistem pertahanan cyber. "Dari pada membuat dari nol, lebih baik mengacu pada pertahanan cyber yang sudah ada milik negara maju. Tapi kita sesuaikan lagi dengan kondisi Indonesia," jelas Chief RA.

Seperti diketahui sebelumnya masyarakat diramaikan dengan desas-desus bahwa Kantor Staf Kepresidenan (KSP) akan bekerjasama dengan CIA untuk memantau percakapan masyarkat dalam aplikasi sosial dalam Big Data.

Big Data sendiri adalah istilah untuk himpunan data dalam jumlah besar, rumit, dan tak berstruktur. Sehingga sulit ditangani jika menggunakan manajemen basis data.

(ash/ash)







Hide Ads