Wanita yang Ditembak Mati 45 Tahun Silam Teridentifikasi Lewat DNA

Wanita yang Ditembak Mati 45 Tahun Silam Teridentifikasi Lewat DNA

ADVERTISEMENT

Wanita yang Ditembak Mati 45 Tahun Silam Teridentifikasi Lewat DNA

Fino Yurio Kristo - detikInet
Jumat, 10 Mar 2023 13:05 WIB
Patricia Ann Tucker
Wanita yang Ditembak Mati 45 Tahun Silam Teridentifikasi Lewat DNA. Foto: Guardian
Jakarta -

Kemajuan teknologi DNA membuat berbagai kasus kejahatan terungkap, atau untuk mengidentifikasi korban maupun pelaku dalam pembunuhan yang sudah lama berlalu. Terbaru, seorang wanita yang ditembak mati 45 tahun silam terkuak identitasnya.

Seperti dikutip detikINET dari Guardian, analisis DNA mengungkap wanita itu bernama Patricia Ann Tucker. Pada tahun 1978 saat berusia 28 tahun, ia ditembak mati dan dikubur di jalan dekat area Granby, Massachusetts. Meski sudah coba ditelusuri, siapa korban tidak berhasil diungkap oleh polisi.

Ia kemudian dikenal hanya sebagai Granby girl, sesuai dengan area di mana dia ditemukan. Menurut penyelidikan saat itu, Tucker ditembak oleh seseorang beberapa bulan sebelum jasadnya ditemukan dalam kondisi sudah membusuk.

Karena identitasnya tak diketahui, dia dikubur dengan batu nisan bertuliskan 'unknown' atau tidak dikenal. Ternyata, Tucker ini punya anak yang pada saat dia dibunuh masih berusia 5 tahun.

Sang anak yang bernama Matthew Dale, saat dewasa mulai bertanya-tanya tentang keberadaan ibunya. Dia kemudian berasumsi bahwa ibunya sudah meninggal dunia, lalu memberikan DNA-nya ke database untuk jaga-jaga jika ada petunjuk.

Nah kemudian, sebuah laboratorium forensik mengambil DNA dari Granby girl, yang memberi petunjuk bahwa keluarganya ada di Maryland. Keluarga inilah yang meminta otoritas menghubungi Dale. Setelah dianalisis, DNA Dale benar-benar cocok secara genetik dengan DNA Granby girl.

Dari situlah, identitas Tucker terungkap. Kepolisian masih belum tahu siapa pembunuhnya. Dia diketahui pernah menikah dengan pria bernama Gerald Coleman sebelum dibunuh. Gerald tak pernah melapor kehilangan istrinya dan dia sudah meninggal di penjara untuk kasus yang lain. Polisi menduga dia yang membunuh Tucker

Dale sendiri dibesarkan oleh ayahnya yang sepertinya mantan suami Tucker. Sang ayah sudah meninggal di tahun 2015. Dale pun sangat berterima kasih karena aparat tidak menyerah. "Setidaknya saya sudah punya jawaban tentang kematian ibu," katanya.

DNA sendiri ada di setiap sel tunggal tubuh manusia dan bisa dilacak dalam berbagai cara, termasuk melalui air liur, darah dan keringat. Ketika kita menyentuh suatu benda, kita menyimpan beberapa sel kita. Mungkin ada beberapa sel kulit, mungkin ada sel air liur karena kita baru saja batuk di tangan kita.

Setiap orang mewarisi 50% DNA dari ibu biologis dan ayah biologis. Kemajuan teknologi dalam forensik DNA serta adanya situs-situs silsilah seperti 23andMe dan Ancestry.com, membantu memecahkan pembunuhan yang terjadi beberapa dekade silam,



Simak Video "Update Terkini Kasus Robot Trading DNA Pro"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fay)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT