Mengerikan, Asteroid Pemusnah Dinosaurus Picu Tsunami 4,5 Km

Mengerikan, Asteroid Pemusnah Dinosaurus Picu Tsunami 4,5 Km

ADVERTISEMENT

Mengerikan, Asteroid Pemusnah Dinosaurus Picu Tsunami 4,5 Km

Fino Yurio Kristo - detikInet
Kamis, 06 Okt 2022 09:15 WIB
Tumbukan asteroid musnahkan dinosaurus?
Mengerikan, Asteroid Pemusnah Dinosaurus Picu Tsunami 4,5 Km. Foto: BBC Magazine
Jakarta -

Kepunahan dinosaurus akibat terjangan asteroid 66 juta tahun yang lalu masih terus diriset oleh para ilmuwan. Dalam temuan terbaru, terjangan asteroid itu menimbulkan tsunami monster skala global, yang tingginya tembus 4,5 kilometer.

Asteroid yang diduga berukuran 14 kilometer itu, meninggalkan jejak kawah seluas 100 kilometer di semenanjung Yucatan, Meksiko. Selain memusnahkan dinosaurus, sekitar 75% kehidupan di Bumi waktu itu ikut punah.

Seperti dikutip detikINET dari CNN, tubrukan asteroid itu antara lain menimbulkan tsunami skala global, dengan energi ribuan kali lebih besar dari tsunami modern yang dipicu gempa Bumi.

Dalam studi yang dipublikasikan di jurnal American Geophysical Union Advances, ilmuwan mempelajari 120 sedimen lautan di seluruh dunia. Hasilnya, diestimasi bahwa tsunami itu 30 ribu kali lebih kuat energinya dibanding tsunami di laut Hindia pada tahun 2004.

Brandon Johnson, salah satu periset dari Purdue University, menggunakan program komputer untuk simulasi. Asteroid ukuran 14 kilometer itu diasumsikan bergerak dalam kecepatan 43 ribu kilometer per jam saat menghujam area di Semenanjung Yucatan.

Kurang dari 3 menit kemudian, timbul gelombang tsunami setinggi 4,5 kilometer. Material kembali ke lautan, namun gelombang semakin dahsyat. Sepuluh menit setelah terjangan asteroid, gelombang berbentuk lingkaran mulai mengarah ke segala sisi sampai sejauh ratusan kilometer.

Sejam berlalu, tsunami itu telah sampai ke laut Atlantik. Empat jam kemudian, gelombangnya menjangkau Amerika Tengah dan laut Pasifik. Setelah 48 jam, gelombang tsunami besar sudah menjangkau banyak bagian dunia.

"Tergantung dari geometri pantai dan gelombangnya, kebanyakan area pantai tererosi sedikit banyak. Tsunami apapun yang tercatat dalam sejarah tidak ada apa-apanya dibandingkan tsunami dengan dampak global ini," tulis para peneliti.



Simak Video "Fosil Telur Dinosaurus Ditemukan di Korea Selatan"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/afr)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT