Fakta Palung Terdalam Dunia Tembus Bumi 10 Kilometer
Hide Ads

Fakta Palung Terdalam Dunia Tembus Bumi 10 Kilometer

Tim - detikInet
Sabtu, 16 Apr 2022 19:45 WIB
Challenger Deep, titik terdalam Palung Mariana
Palung Mariana. Foto: CNN
Jakarta -

Palung Mariana di lautan Pasifik bagian selatan adalah palung terdalam di muka Bumi. Dengan demikian, palung Mariana juga titik paling menghujam di dunia ini.

Kedalaman maksimumnya adalah 10,984 meter di dasar yang disebut sebagai Challenger Deep. Bahkan ada pengukuran lain yang menyebut dalamnya sampai 11,034 kilometer.

Seandainya gunung Everest ditempatkan di palung tersebut, puncaknya tidak bisa mencapai atas permukaan saking dalamnya dan masih berada di bawah laut lebih dari dua kilometer.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di dasar palung ini, tekanan air mencapai 15.750psi atau sekitar seribu kali tekanan standar lautan. Sedangkan temperaturnya antara satu sampai 4 derajat Celcius.

Walaupun kondisi Palung Mariana ekstrim, terdapat beberapa makhluk hidup mampu survive atau hidup di sana. Misalnya flatfish, ikan sepanjang 30 cm, sampai udang.

ADVERTISEMENT

Ekspedisi menjelajah palung Mariana makin marak belakangan ini walaupun masih sangat sedikit manusia telah sampai di sana. Tahun silam, ada astronaut Richard Garriott asal Inggris yang mencapai Challenger Deep.

Adapun orang pertama yang sampai ke titik terdalam Palung Mariana itu adalah Victor Vescovo. Sedangkan yang pernah pergi ke antariksa serta Challenger Deep adalah astronaut wanita Kathy Sullivan pada Agustus 2020.

Garriott saat itu juga menumpangi kapal selam canggih yang membawa kedua orang itu, namanya Limiting Factor. Kendaraan ini didesain bertahan di lautan sangat dalam sampai titik terdalam Bumi dan dikembangkan oleh Vescovo.

"Kapal selam ini menurun sangat cepat dan sangat dalam sehingga di luar menjadi benar-benar gelap gulita hanya beberapa saat sesudah meluncur dan Anda merasa jatuh ke dalam kegelapan selama kurang lebih 4 jam," katanya tahun silam.

Adapun suhu udara semakin dalam semakin dingin. Dari awalnya cukup hangat di permukaan lautan menjadi semakin membekukan. Sementara itu, walaupun sangat dalam, tetap ada makhluk hidup yang eksis.

"Ada cukup banyak kehidupan di titik terdalam Bumi sana. Kami melihat sebentar-sebentar ada crustacea sepanjang beberapa inch yang berkeliaran di dasar," tambah dia mengenai Palung Mariana.




(fyk/fyk)