Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menggelar pertemuan khusus dengan salah satu orang terkaya di dunia, Jeff Bezos. Pertemuan dilakukan di sela-sela acara konferensi COP26 Glasgow, Skotlandia. Lantas, apa agenda Bezos selanjutnya di KTT itu?
Momen tersebut dibagikan Sri Mulyani lewat akun Instagram pribadinya @smindrawati. Pertemuan dilakukan secara empat mata antara Sri Mulyani dan Jeff Bezos di ruang sekretariat Indonesia pada gelaran COP26.
Dalam keterangan unggahannya, Sri Mulyani mengatakan dia mewakili Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu Jeff Bezos. Pembahasan yang dilakukan mengenai investasi energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip detikINET dari Evening Standard, Jeff Bezos sang pendiri Amazon dilaporkan akan bergabung bersama Prince of Wales dalam sebuah event di COP26 untuk mempromosikan penghijauan di Afrika Utara.
Pangeran Charles sendiri sudah melakukan pertemuan informal dengan Bezos di KTT G20 yang baru saja berlangsung di Roma. Mereka mendisuksuikan tentang komitmen Bezos untuk mengatasi masalah lingkungan, terutaam inisiatif Great Green Wall di Afrika agar alam liar di sana menghijau.
Bezos sendiri sepertinya makin giat dalam upaya mengatasi perubahan iklim. mengumumkan hibah senilai USD 1 miliar tahun ini pada mereka yang punya solusi untuk krisis iklim di Bumi. Di sisi lain, dia menyebutkan bahwa alam dan Bumi ini dalam kondisi rapuh.
Pada tahun 2020, dia menyatakan total akan memberikan hadiah USD 10 miliar bagi aktivis, ilmuwan atau kelompok yang bekerja untuk melawan perubahan iklim, melalui organisasi Bezos Earth Fund.
Kebetulan belum lama ini, Jeff Bezos melesat ke antariksa dengan roket Blue Origin bersama tiga kru lainnya. Dia pun melihat secara utuh pemandangan Bumi dan lingkungannya selama sekitar 4 menit ketika pesawat itu melayang di luar angkasa.
"Alam adalah sistem pendukung kehidupan kita dan rapuh. Saya diingatkan pada ha ini Juli lalu saat saya ke antariksa bersama Blue Origin. Saya mendengar bahwa melihat Bumi dari luar angkasa bisa mengubah pandangan seseorang pada dunia, tapi saya tidak siap mengalami betapa benar hal itu," kata Jeff Bezos.
(fyk/rns)