Pohon Beracun yang Menyakitkan dari Australia
Hide Ads

Pohon Beracun yang Menyakitkan dari Australia

Virgina Maulita Putri - detikInet
Senin, 21 Sep 2020 07:52 WIB
Gympie-gympie, pohon beracun dari australia
Gympie-Gympie, Pohon Menyengat yang Racunnya Seperti Kalajengking Foto: Institute for Molecular Bioscience, University of Queensland
Jakarta -

Australia adalah rumah dari puluhan ular berbisa, laba-laba mematikan dan hiu putih yang mengerikan. Siapa sangka selain hewan-hewan tersebut, Australia juga memiliki pohon penyengat yang beracun.

Tumbuhan tersebut adalah Gympie-Gympie atau nama latinnya Dendrocnide moroides, yang juga dikenal sebagai pohon menyengat. Gympie-Gympie adalah salah satu tumbuhan paling beracun di dunia dan memiliki racun yang mirip seperti racun ular, kalajengking dan laba-laba, seperti dikutip detikINET dari BGR, Senin (21/9/2020).

Studi ini dilakukan oleh tim peneliti dari University of Queensland dan diterbitkan di jurnal Science Advances. Studi tersebut menjelaskan bahwa pohon ini tidak hanya ditemukan di Australia, tapi entah mengapa hanya varian yang ada di Australia yang memiliki kemampuan menyengat seperti ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Spesies pohon penyengat Australia sangat terkenal karena menghasilkan sengatan yang sangat menyakitkan, tidak seperti spesies saudara mereka di Eropa dan Amerika Utara, yang bisa mengakibatkan gejala yang bisa berlangsung selama berhari-hari hingga berminggu-minggu," kata salah satu penulis studi ini, Irina Vetter.

Gympie-Gympie diselimuti oleh sesuatu yang mirip jarum yang bernama trikoma. Dengan panjang 5 mm, trikoma terlihat seperti rambut halus, tapi ternyata bekerja seperti jarum suntik yang menyuntikkan racun saat bersentuhan dengan kulit.

ADVERTISEMENT

Mereka yang disengat dengan pohon ini akan merasakan rasa panas yang menyakitkan. Rasa sakit ini bisa bertahan selama beberapa hari atau bahkan beberapa minggu.

Tumbuhan biasanya tidak memiliki racun, dan ini yang membuat pohon Gympie-Gympie berbeda. Meski berbahaya, pohon ini juga bermanfaat, salah satunya dengan memahami bagaimana racun ini bekerja bisa menghasilkan perawatan untuk mengurangi rasa sakit akibat sengatan ini.

Lewat penelitian ini, Vetter dan timnya berhasil menemukan racun jenis baru yang mereka beri nama gympietides sesuai dengan nama pohon penyengat itu. Racun ini bisa digunakan untuk mengembangkan obat pereda rasa sakit yang tidak terkait dengan pohon Gympie-Gympie.

"Hasil kami memberikan contoh menarik dari evolusi konvergen antar kingdom dari bisa hewan dan tumbuhan dengan mode pengiriman, struktur molekul dan farmakologi yang sama," tulis Vetter.




(vmp/rns)