Hazza terbang ke ISS menggunakan roket Soyuz MS-15 pada 25 September silam. Sang astronot Arab kembali pada 3 Oktober lalu di Kazakhstan dan membuat negaranya bangga.
"Alhamdullilah" adalah kata pertama yang ia ucap saat kembali ke planet ini. Ayah beranak 4 ini mengaku senang mempelajari banyak hal di antariksa dan selalu dibantu rekan sesama astronot. Ia kembali bersama astronot asal Amerika Serikat, Nick Hague dan kosmonot Rusia, Alexey Ovchinin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ditanya dalam konferensi pers soal bentuk Bumi, Hazza yang melihat dengan mata kepala sendiri meyakinkan bahwa Bumi tak datar seperti yang dipercaya sebagian orang. "Ia (Bumi-red) bulat, saya telah melihat sendiri dengan mata saya sehingga saya dapat mengatakannya pada Anda," jawabnya.
From the happiest astronaut to the happiest nation...this is history, this is the UAE from space. pic.twitter.com/Ha7pTpJpOA
β Hazzaa AlMansoori (@astro_hazzaa) October 1, 2019
Selama di angkasa, Hazza membagikan beberapa foto tangkapannya yang menunjukkan bentuk Bumi. Tak lupa ia juga mengabadikan lokasi Uni Emirat Arab dari antariksa.
Hazza berharap suatu saat nanti, akan ada rekan senegaranya yang juga pergi ke angkasa. "Misi saya sekarang adalah transfer teknologi dan pengalaman pada astronot selanjutnya dan saya harap mereka lebih baik dari saya," cetusnya.
Uni Emirat jelas bangga. "Welcome back dari perjalananmu sebagai astronot Arab pertama di ISS. Kami bangga terhadap prestasimu dan pengetahuan yang kami dapat dari perjalananmu," kata Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum, Perdana Menteri Uni Emirat Arab.
(fyk/fay)