Menurut Alfons Tanujaya, pakar keamanan perangkat dan siber dari Vaksincom, masalah utama dari situs semacam IndoXXI ini adalah pelanggaran hak cipta yang berakibat negatif terhadap industri hiburan.
Namun, di sisi lain ia pun mengomentari sisi keamanan dari situs IndoXXI. Masalah ini berasal dari cara situs tersebut untuk membiayai dirinya, yaitu dengan memasang iklan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu, tambah Alfons, ada juga metode yang memaksakan instalasi aplikasi tertentu agar pengunjung situs tersebut bisa menonton video yang ada di situs tersebut. Aplikasi inilah yang menurutnya menyimpan bahaya.
"Instalasi aplikasi tersebut rentan disusupi malware, keylogger, atau sejenisnya," tambahnya.
Aplikasi yang dimaksud Alfons ini biasanya adalah aplikasi pemutar video, yang harus diinstal ketika pengunjung mau menonton video. Dan inilah yang dianggap berbahaya oleh Alfons.
"Ketika instal player itulah sering diselipkan aplikasi-aplikasi yang terkadang berbahaya seperti miner, adware, atau malware," jelas Alfons.
Baca juga: Aneka Situs IndoXXI yang Diblokir Kominfo |
Masalahnya, menurut Alfons, terkadang pengguna tak peduli kalau pun ada ancaman malware yang mengintai jika melakukan instalasi aplikasi tersebut.
"Terkadang banyak user yang cuek demi bisa nonton film bajakan gratis," ujarnya.
Sebenarnya hal ini tidak masalah asalkan perangkat yang dipakai mengakses merupakan perangkat pribadi yang tak dipakai menyimpan data-data penting. Namun Alfons menyarankan agar pengguna tak mengakses situs ilegal seperti itu menggunakan perangkat atau jaringan kantor.
"Tapi kalau pakai perangkat/jaringan kantor sebaiknya hindari akses situs dan nonton film bajakan karena risikonya tidak sepadan," tutup Alfons.
(asj/asj)