Menanti yang Baru dari Apple di WWDC 2019
Hide Ads

Menanti yang Baru dari Apple di WWDC 2019

Muhamad Imron Rosyadi - detikInet
Senin, 03 Jun 2019 19:30 WIB
Menanti yang Baru dari Apple di WWDC 2019
Poster WWDC 2019. Foto: Screenshot Situs Apple
Jakarta - Hanya dalam hitungan jam, Apple akan menggelar Worldwide Developers Conference (WWDC) 2019 di San Jose, California, Amerika Serikat. Sejumlah prediksi sudah beredar mengenai apa saja yang bakal dihadirkan oleh raksasa teknologi dalam acara tahunannya itu.

Seperti edisi-edisi sebelumnya, perusahaan yang bermarkas di Cupertino, California itu tampaknya masih akan berfokus pada sisi software. Walau demikian, bukan tidak mungkin akan ada kejutan darinya dengan membawa perangkat anyar nanti.


Semuanya tentu akan terjawab begitu Tim Cook, CEO Apple, naik panggung dan memberikan keynote speech. Seperti tahun lalu, San Jose McEnery Convention Center menjadi lokasi yang dipilih produsen iPhone itu dalam menggelar WWDC 2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan keterangan di situs resminya, Apple akan memulai WWDC 2019 pada 3 Juni 2019 pukul 10.00 PDT. Dengan terdapat perbedaan waktu 14 jam, maka acara tersebut akan dimulai pukul 00.00 WIB, Selasa (4/6/2019).

Apple pun akan menyediakan layanan live streaming melalui situs resminya. Kamu dapat mengaksesnya di sini.


Untungnya, sekarang WWDC 2019 dapat ditonton melalui peramban Chrome. Terakhir, pada hajat tahun lalu, Apple masih enggan memberikan hak siar live streaming melalui browser tersebut. Pilihan yang tersedia kala itu hanya Safari dan Microsoft Edge.

Sebelum benar-benar menyaksikan acara tersebut, detikINET pun sudah menghimpun apa saja yang kemungkinan bakal diangkat oleh Apple dalam WWDC 2019. Berikut ulasannya.

iTunes Bakal Tamat?

Logo iTunes. Foto: YouTube
Ada rumor yang menyebut bahwa WWDC 2019 akan menjadi penentu nasib iTunes. Pasalnya, platform tersebut dilaporkan bakal dimatikan oleh Apple.

Hilangnya iTunes akan diganti oleh produsen iPhone ini dengan platform terpisah, tergantung apa fungsinya. Jadi, mereka akan menyediakan aplikasi masing-masing untuk kebutuhan musik, podcast, dan televisi penggunanya.

Kabarnya, alasan Apple untuk memensiunkan iTunes lantaran ia sudah terlalu penuh dan berat. Sebabnya, begitu banyaknya fitur yang harus dibenamkan di dalamnya.

Jika memang benar adanya Apple akan menutup iTunes, tentunya mereka harus memastikan pengalaman pengguna dalam mengoperasikan aplikasi-aplikasi turunannya nanti tetap terjaga. Kita tentu harus menunggu sampai digelarnya WWDC 2019 untuk mengetahui hal tersebut.

iOS 13

iPhone XS. Foto: The Verge
Selain iTunes, ini juga jadi salah satu yang paling disorot pada WWDC 2019 nanti. Alasannya adalah, versi terbaru dari sistem operasi untuk perangkat mobile Apple ini akan menghadirkan tema gelap.

Selain itu, peremajaan pada home screen juga dilaporkan bakal muncul pada iOS 13. Jika benar adanya, ini akan jadi yang pertama dalam 10 tahun terakhir.

Kemudian, beberapa aplikasi bawaan pun disebut akan mendapat pembaruan. Salah satunya adalah aplikasi berbagi pesan Apple, Messages, yang bakal mengusung tampilan mirip WhatsApp.

Kemudian, aplikasi Find My iPhone dan Find Friends juga dilaporkan akan digabungkan. Nama-nama seperti Maps, Mail, Health, dan Reminders pun sepertinya akan mendapat peremajaan juga.

Sebagai pelengkap, fitur anyar juga sepertinya bakal diusung oleh Animoji dan Memoji, walau belum diketahui apa yang baru dari keduanya. Menarik untuk ditunggu akan seperti apa iOS 13 nanti.

macOS 10.15

MacBook Air. Foto: Pocket Lint
Tak cuma iOS, macOS juga sepertinya akan hadir dengan wujud terbarunya pada WWDC 2019. Mengusung nama macOS 10.15, sistem operasi untuk MacBook dan iMac ini pun juga sudah siap menghadirkan hal-hal baru di dalamnya.

Salah satunya adalah integrasi dengan iOS. Jadi, sejumlah aplikasi di dalam iOS akan dapat dioperasikan di MacBook dan perangkat PC lainnya.

Sebagai permulaan, disebutkan bahwa aplikasi di iPad terlebih dahulu yang akan diintegrasikan. Lalu, menyusul kemudian aplikasi di iPhone yang dapat dimigrasi nantinya.

Belum diketahui bagaimana penerapannya nanti. Menarik untuk ditunggu bagaimana Apple melakukan integrasi antar sistem operasi tersebut, terutama dalam hal pengoperasian aplikasinya.

watchOS 6

Apple Watch Series 4. Foto: detikINET/Adi Fida Rahman
iOS sudah. macOS pun rampung dibahas. Maka kini gilirannya watchOS.

Sistem operasi untuk Apple Watch ini juga dikabarkan akan membawa sejumlah perubahan. Satu yang paling penting sepertinya adalah kehadiran toko aplikasi sendiri untuk Apple Watch melalui watchOS 6.

Sebelumnya, pengguna jam tangan pintar itu harus mengunduh aplikasi di dalam iPhone untuk dapat menggunakannya di Apple Watch. Dengan diberikannya toko aplikasi sendiri tentu membuat perangkat tersebut lebih independen, dan bahkan bisa saja tak membutuhkan iPhone lagi untuk mengoperasikannya.

Selain itu, disebutkan juga bahwa akan ada sebuah aplikasi baru bernama Dose untuk Apple Watch. Aplikasi tersebut dilaporkan akan berguna untuk mengingatkan user dalam mengonsumsi obat-obatannya.

Menarik untuk ditunggu apakah rumor di atas benar-benar diwujudkan Apple. Dengan banyak pujian yang dilontarkan terhadap Apple Watch Series 4, tentu tak ada salahnya jika perusahaan yang berkantor pusat di Cupertino, California, Amerika Serikat ini menaruh perhatian lebih pada watchOS.

Mac Pro hingga Monitor 6K

Ilustrasi layar komputer Mac. Foto: istimewa
Sebelumnya disebutkan bahwa Apple cenderung fokus pada software ketimbang hardware di WWDC. Walau demikian, itu tak menghentikan rumor yang berhembus mengenai niatan Apple dalam merilis perangkat anyar di acara tersebut.

Salah satu yang dirumorkan bakal dihadirkan adalah Mac Pro anyar. Ini akan menjadi yang pertama sejak mereka terakhir merilis perangkat tersebut pada 2013 lalu.

Sayangnya, belum ada informasi lebih lanjut mengenai spesifikasi maupun wujud dari Mac Pro anyar ini. Menarik untuk ditunggu apakah Apple akan mempertahankan bentuk uniknya pada perangkat barunya itu.

Kemudian, Apple juga dilaporkan bakal merilis monitor dengan resolusi 6K. Diperkirakan, ukurannya akan berada pada 32 inch.

Jika benar adanya, siap-siap untuk mengetahui harganya. Pasalnya, ia diprediksi akan dibanderol cukup tinggi.

Halaman 2 dari 6
(mon/afr)