Untuk mengunduh dan memainkan Fortnite tak dipungut biaya alias free to play. Tapi, Fortnite berhasil mendulang pendapatan dari Battle Pass untuk tiap musim yang dihargai USD 10 (Rp 145 ribu) dan juga skin yang dijual lewat Item Shop.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemain Fortnite memang terlihat cukup royal dalam membelanjakan uangnya untuk game ini. Berdasarkan data Sensor Tower pada bulan November, pemain Fortnite di iOS saja menghabiskan USD 1,23 juta per hari.
Itu berarti dalam sebulan Epic Games selaku pengembang Fortnite memperoleh USD 37 juta hanya dari pemain di platform iOS. Lebih lanjut, data dari Sensor Tower juga menyebut bahwa dalam periode bulan April hingga September 2018, pendapatan Fortnite mencapai USD 385 juta dan lagi-lagi baru dari pemain iOS saja.
Baca juga: Sony PS5 Dukung 4K dan 240 FPS? |
Kesuksesan Fortnite pada tahun ini tidak hanya terlihat dari jumlah pemain dan keuntungan yang mereka peroleh. Suksesnya Fortnite juga menarik perhatian investor besar yang menanamkan investasi di Epic Games hingga USD 1,25 miliar (Rp 18 triliun) pada tahun ini.
Valuasi Epic Games pun diperkirakan mencapai USD 15 miliar (Rp 218 triliun). Tapi mengingat keuntungan yang mampu mereka bisa raih, nilai valuasi tersebut dinilai terlalu rendah.
(vim/krs)