Bos Google Ini Mundur Usai Terseret Kasus Pelecehan Seks
Hide Ads

Bos Google Ini Mundur Usai Terseret Kasus Pelecehan Seks

Anggoro Suryo Jati - detikInet
Rabu, 31 Okt 2018 11:50 WIB
Rich DeVaul, salah satu bos Google, mengundurkan diri akibat kasus pelecehan seks (Foto: Getty Images)
Jakarta - Tak lama setelah New York Times mempublikasikan laporan mereka soal kasus pelecehan seksual di Google, seorang direktur di Alphabet -- induk Google -- mengundurkan diri, yaitu Rich DeVaul.

DeVaul adalah direktur di divisi penelitian X Alphabet -- sebelumnya dikenal sebagai Google X -- dan merupakan salah satu inisiator Project Loon. Jabatan resmi DeVaul sebelum mengundurkan diri adalah Director of Rapid Evaluation and Mad Science.




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengunduran diri DeVaul itu tak disertai dengan pemberian pesangon, seperti yang didapat oleh Andy Rubin. DeVaul mengundurkan diri setelah namanya disebut dalam laporan investigasi New York Times mengenai cara Google menangani kasus-kasus pelecehan seksual yang terjadi di perusahaan tersebut.

Dalam laporan tersebut, DeVaul disebut melakukan pelecehan tersebut terhadap seorang engineer bernama Star Simpson pada 2013 lalu. Simpson saat itu berada pada tahap tes wawancara untuk bisa bekerja di Google.




Ia diundang oleh DeVaul untuk menghadiri sebuah pameran seni dan budaya bernama burning Man. Simpson, yang datang ke pameran itu bersama ibunya, diminta oleh DeVaul untuk membuka baju dan memberi pijatan padanya.

Parahnya lagi, DeVaul ternyata sudah mengetahui kalau lamaran Simpson di Google sebenarnya sudah ditolak sebelum ia mengundangnya ke pameran tersebut, demikian dikutip detikINET dari Engadget, Rabu (31/10/2018).




Simpson kemudian melaporkan kelakuan DeVaul ini ke Google. Namun pihak Google membujuknya untuk tak mengungkap kasus ini ke publik, karena Google akan mengambil tindakan untuk menghukum DeVaul.

Namun alih-alih dihukum, DeVaul tetap bekerja di Google. DeVaul meminta maaf karena salah menilai, dan mengklaim Simpson sudah mengetahui kalau lamarannya di Google sudah ditolak saat ia memilih untuk datang ke pameran itu.




Tonton juga 'Google Jadi Perusahaan Terbaik Versi Majalah Forbes':

[Gambas:Video 20detik]

(asj/krs)