Belasan penduduk lokal yang tinggal dan bekerja dekat kantor Waymo, anak perusahaan Alphabet yang mengembangkan mobil otonom, mengatakan bahwa mereka membenci kehadiran kendaraan tersebut.
Baca juga: Lagi, Mobil Otonom Google Terlibat Tabrakan |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga lainnya mengatakan bahwa ia sangat jengkel dan tidak sabar menunggu mobil tersebut untuk melintasi persimpangan. Dia sampai berkendara mengelilingi mobil tersebut.
Waymo sendiri dilihat sebagai perusahaan pengembang mobil otonom yang pencapaiannya sudah paling jauh. Tetapi, dilaporkan bahwa pengemudi harus mengambil kontrol langsung secara reguler.
Juru bicara Waymo sendiri menolak memberikan komentar terhadap keluhan penduduk Chandler. Tetapi mereka mengatakan bahwa mobil otonomnya terus belajar dan mereka memprioritaskan keamanan saat uji coba.
Mobil otonom milik Waymo sendiri pernah terlibat kecelakaan di jalanan kota Chandler. Pada insiden di bulan Mei 2018, minivan milik Waymo yang berada dalam mode otonom ditabrak oleh mobil lainnya. (afr/afr)