Seperti diberitakan, dia adalah anak tertua Lee Kun Hee, chairman Samsung dan cucu dari Lee Byung chul, pendiri perusahaan raksasa itu. Jabatan terakhirnya Vice Chairman Samsung Group, tinggal menunggu waktu jadi bos besar salah satu perusahaan paling masif di dunia itu.
Sayang Lee ketiban kasus besar. Belum lama ini, pengadilan Korea Selatan menjatuhkan vonis penjara 5 tahun padanya terkait serangkaian tuduhan seperti penyuapan mantan presiden, penggelapan dana, dan penyembunyian aset di luar negeri. Ia mengajukan banding dan mungkin saja bebas, tapi sampai saat ini, harus mendekam di jeruji besi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga pasti mendapatkan kabar CEO Samsung Electronics Kwon Oh-hyun baru saja memutuskan mengundurkan diri. Tapi Lee yang berusia 49 tahun ini bisa tetap tenang karena sejauh ini, Samsung baik-baik saja tanpa dirinya.
Meski sahamnya di Samsung Electronics di bawah 1%, tapi sudah cukup besar nilainya dan telah meningkat 45% sejak Lee ditahan. Sehingga diperkirakan pundi-pundi kekayaannya bertambah USD 2 miliar atau di kisaran Rp 26,9 triliun. Dan ia juga memiliki saham di perusahaan Samsung lainnya.
Walau ada yang cemas bagaimana nasib Samsung tanpa Lee, nyatanya perusahaan tetap maju. "Saya pikir Samsung punya sistem kuat dalam menjalankan perusahaan bahkan di tengah absennya pemimpinnya," kata seorang sumber yang juga memiliki saham Samsung.
"Seseorang mungkin akan menggantikan dia. Seperti halnya Apple juga baik-baik saja sepeninggal Steve Jobs," demikian pendapatnya. (fyk/rns)