Universitas PTUK di Tepi Barat Palestina membuat ventilator berteknologi tinggi.
Spesialnya, perangkat ini dapat dikontrol oleh aplikasi seluler dan dapat mengirim peringatan ke dokter tentang kondisi pasien.
Ventilator tersebut dilengkapi dengan 11 sistem. Serta beberapa pengaturan yang bisa berubah tergantung pada kondisi pasien.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu juga tidak bergantung pada tabung oksigen. Karena bisa mendaur ulang oksigen dari udara.
"Targetnya adalah membuat sistem yang memenuhi standar internasional. Namun pada tahap akhir, yang saat ini kami jalani, kami ingin melampaui standar internasional dan membangun fungsi baru yang tidak ada di perangkat lain," kata Ali Shraydah, Mechatronics Engineer PTUK.
(est/est)