Hal ini pertama ditemukan oleh WABetaInfo, yang menemukan fitur sidik jari ini di WhatsApp versi 2.19.83 beta, yang belum tersedia untuk publik, demikian dikutip detikINET dari Android Authority, Jumat (29/3/2019).
Cara mengaktifkan fitur ini adalah melalui WhatsApp Settings>Account>Privacy. Saat fiturnya sudah dinyalakan, pengguna harus menggunakan sidik jarinya untuk membuka WhatsApp.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam menu tersebut juga ada pengaturan untuk mengatur berapa lama aplikasi itu bisa diakses sebelum harus memindai sidik jari kembali. Opsi-opsi yang ada adalah 1 menit, 10 menit, 30 menit, atau harus memindai sidik jari setiap membuka WhatsApp.
Jika nanti tersedia untuk publik, maka fitur ini akan memberikan lapisan keamanan tambahan untuk pengguna WhatsApp yang takut aplikasinya itu diakses oleh orang yang tak diinginkan. Namun sayangnya belum diketahui apakah WhatsApp akan menggulirkan fitur ini untuk publik.
(asj/krs)