Elon Musk Ancam Apple Karena Pilih Kasih Pada ChatGPT

Fino Yurio Kristo - detikInet
Selasa, 12 Agu 2025 20:15 WIB
Elon Musk Ancam Gugat Apple Karena Pilih Kasih Pada ChatGPT. Foto: REUTERS/Nathan Howard
Jakarta -

Elon Musk mengancam Apple dengan tindakan hukum atas dugaan pelanggaran antimonopoli. Orang terkaya di dunia itu menilai pemeringkatan aplikasi chatbot Grok AI, yang dimiliki oleh startup kecerdasan buatan miliknya, xAI, tidak adil.

"Apple bertindak sedemikian rupa sehingga mustahil bagi perusahaan AI mana pun selain OpenAI untuk mencapai posisi #1 di App Store, yang merupakan pelanggaran antimonopoli yang jelas. xAI akan segera mengambil tindakan hukum," tulis Musk dl X.

"Mengapa kalian menolak untuk menempatkan X atau Grok di bagian 'Must Have' padahal X adalah aplikasi berita #1 di dunia dan Grok adalah #5 di antara semua aplikasi? Apakah kalian bermain politik?" cetus Musk dalam postingan lain.

Apple tahun lalu bermitra dengan OpenAI untuk mengintegrasikan ChatGPT ke iPhone, iPad, laptop Mac, dan desktopnya. Musk saat itu mengatakan bahwa, "Jika Apple mengintegrasikan OpenAI di tingkat OS, maka perangkat Apple akan dilarang di perusahaan saya. Itu adalah pelanggaran keamanan yang tidak dapat diterima," sebutnya.

Sebelum mengancam Apple, Musk merayakan Grok melampaui Google sebagai aplikasi gratis kelima teratas di App Store. Adapun ChatGPT menduduki peringkat 1 di bagian aplikasi gratis teratas toko iOS Amerika, dan merupakan satu-satunya chatbot AI di Must Have. App Store juga menampilkan tautan untuk mengunduh AI baru OpenAI, ChatGPT-5.

OpenAI mengumumkan GPT-5, model AI skala besar terbaru dan tercanggih, setelah xAI merilis chatbot terbarunya, Grok 4, bulan lalu. Musk berseteru dengan pembuat ChatGPT OpenAI yang ikut ia dirikan tahun 2015 sebelum mengundurkan diri dari dewan direksi di 2018.

Ia juga menggugat startup yang didukung Microsoft tersebut,dan CEO-nya Sam Altman, dengan tuduhan mengabaikan misi pendirian OpenAI untuk mengembangkan AI demi kepentingan umat manusia secara luas.

Menanggapi ancaman antimonopoli Musk terhadap Apple, CEO OpenAI Sam Altman berkomentar. "Ini adalah klaim luar biasa mengingat apa yang saya dengar bahwa Elon diduga memanipulasi X demi keuntungan dirinya dan perusahaannya sendiri serta merugikan pesaing dan orang-orang yang tidak disukainya," tulisnya.

Ini bukan pertama kalinya Apple digugat dengan alasan antimonopoli. Departemen Kehakiman tahun lalu menggugat perusahaan tersebut atas tuduhan menjalankan monopoli ekosistem iPhone.



Simak Video "Video Elon Musk Ngomel-ngomel Lagi ke Apple gegara ChatGPT"

(fyk/fay)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork