Hadi Tjahjanto Temui Menkominfo, Perkuat Sinyal Internet Demi MotoGP
Hide Ads

Hadi Tjahjanto Temui Menkominfo, Perkuat Sinyal Internet Demi MotoGP

Agus Tri Haryanto - detikInet
Senin, 27 Des 2021 14:22 WIB
Menkominfo Johnny G Plate temui Hadi Tjahjanto.
Foto: DetikINET/Agus Tri Haryanto
Jakarta -

Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto menemui Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate. Apa yang dibahas?

Pertemuan yang dilakukan di Kantor Kominfo, Jakarta, Senin (27/12/2021) untuk membahas ketersediaan jaringan telekomunikasi saat penggelaran MotoGP di sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada tahun 2022.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menugaskan Hadi Tjahjanto sebagai Komando Lapangan MotoGP Mandalika 2022 usai tidak lagi menjabat sebagai Panglima TNI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

MotoGP merupakan salah satu ajang balapan motor skala internasional. Sebelumnya Sirkuit Mandalika baru dibuka ini telah menggelar World Superbike 2021 beberapa waktu lalu.

"Pertemuan ini mendiskusikan untuk menyukseskan penggelaran MotoGP pada Maret 2022 nanti, sektor komunikasi dan informatika," ujar Johnny.

Ada beberapa topik pembahasan yang dilakukan Menkominfo dan Komando Lapangan MotoGP ini. Pertama, menyiapkan infrastruktur TIK yang lebih memadai, baik secara teknis, misalnya spektrum frekuensi.

"Termasuk spektrum frekuensi untuk paddock. Kominfo dapat sampaikan menyiapkan tambahan spektrum frekuensi 4 MHz di frekuensi 400-an, sehingga pertandingan itu sendiri dapat berlangsung dengan lancar," tuturnya.

Kemudian, memastikan jaringan tulang punggung fiber optik alias backbone yang memadai guna mendukung transmisi data dari Sirkuit Mandalika, lalu Indonesia dan ke jaringan global.

Sebagaimana disebutkan Menkominfo, ada dua operator seluler yang telah tersedia di Mandalika khususnya, yaitu Telkomsel dan XL Axiata.

"Dan, yang ketiga, menyempurnakan telekomunikasi seluler dengan memberikan layanan yang memadai pada saat penggelaran MotoGP. Selain itu juga, dapat memberikan multiplayer effect di lingkungan sekitar dengan memberikan kualitas untuk masyarakat," ungkap Menkominfo.

"Karena ada juga home stay, sehingga perlu peningkatan kualitas layanan dari operator seluler ke masyarakat. Kami saat ini sedang mendiskusikan desa-desa mana saja yang perlu ditambah dan diperkuat sinyalnya," pungkasnya.




(agt/fay)