Urusan performa, Realme 14 5G boleh banget diadu dengan HP gaming di kelasnya. Kemampuannya melahap beragam game mobile AAA tidak perlu diragukan lagi.
Sebut saja, game seperti Genshin Impact, Honkai: Star Rail, Wuthering Waves, PUBG Mobile, Garena Delta Force, Free Fire, Honor of Kings, Pokemon Unite, dan Mobile Legends bisa dimainkan dengan lancar tanpa mengalami lag sekalipun.
Kalaupun ada lag, itu bukan karena HP kepanasan atau frame rate turun secara berlebihan. Tapi lebih kepada jaringan internet yang memang sedang tidak stabil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alasan HP ini mampu melakukan hal tersebut, karena cpu dan sistem pendingin canggihnya. Seperti yang disebutkan sebelumnya, HP ini menjadi yang pertama di Indonesia, bahkan di dunia, yang ditenagai oleh chipset Snapdragon 6 Gen 4.
Prosesor tersebut dibuat dengan proses fabrikasi TSMC 4nm, menampilkan konfigurasi CPU 1xA720 @2.3GHz, 3xA720 @2.2GHz, dan 4xA520 @1.8GHz. Chipset ini juga mendapat dukungan dari Adreno GPU, sehingga mampu menyuguhkan performa gaming yang luar biasa dan efesiensi daya.
Agar aktivitas bermain game yang intens lebih lancar dan nyaman, Realme 14 5G turut dilengkapi dengan RAM dinamis hingga 18GB (8GB fisik + 10GB virtual) dan penyimpanan internal sebesar 256GB.
Dengan spesifikasi seperti itu, detikINET sudah membuktikan bagaimana ketangguhannya. Sejumlah game yang disebutkan tadi, sudah dijajal dan hasilnya jelas tidak mengecewakan.
Bahkan tiga dari sembilan game tersebut bisa jalan di 120 fps. Untuk game yang dimaksud adalah Honor of Kings dan Mobile Legends.
Ketika memainkan Honor of Kings, HP masuk ke dalam mode GT. Lalu kecerahan layarnya di atur di angka 50%, frame rate maksimal, resolusi ultra, mode FPS ditingkatkan aktif, anti-aliasing aktif, level kualitas grafis keseluruhan empat, dan pantulan air aktif.
Hasilnya memenuhi harapan, di lobyy, frame rate jalan di 117 - 120 fps. Sementara saat pemilihan hero, frame rate terkadang turun sampai 100 fps, tapi tidak berlangsung lama, karena beberapa saat kemudian naik lagi ke 120 fps.
Itu juga berlaku saat berada di dalam pertempuran, karena penurunan frame rate beberapa kali terjadi dan mentok di angka 117 fps. Sisanya lebih sering stabil di 120 fps.
Lanjut di game Mobile Legends. Visualnya dibuat rata kanan. Maksudnya di sini adalah pengaturan frame rate dan grafik sama-sama di mode ultra. Kemudian semua fitur yang bisa menambah gambar lebih bagus diaktifkan.
Penurunan frame rate sekitar 117-119 fps. Namun ada kalanya frame rate menyentuh 121 hingga 122 fps. Sementara ketika war berlangsung dengan beragam skill hero muncul bersamaan, frame rate turun mencapai 113 - 115 fps.
Untuk hasil dari game lainya adalah sebagai berikut:
Game | Pengaturan | Frame Rate |
Pokemon Unite | Frame rate (tinggi), kecerahan 50%, dan garis luar (aktif), fungsi getar (aktif) | Stabil di 60 fps, tapi terkadang menyentuh 61 fps. Tidak bisa 90 atau 120 fps, karena memang pengaturan visual game ini mentok di 60 fps |
PUBG Mobile | Frame rate (extreme), dan grafik (HDR) | Dapat di angka 60 fps, tapi terkadang turun ke 57 fps |
PUBG Mobile | Frame rate (ultra) dan grafik (ultra HD) | Mentok di 40 fps, dengan penurunan paling sering terjadi di angka 39 fps |
PUBG Mobile | Frame rate (Extreme+) dan grafik (smooth) | Bisa menyentuh 90 fps, rata-rata penurunan terjadi di 79 fps hingga 89 fps. Pada momen tertentu, bisa turun sampai 68 fps |
Free Fire | Grafik (high), resolusi (high), dan shadow (on) | Game berjalan di 90 fps. Untuk penurunan fps sangat jarang terjadi. Adapun frame rate turun di 89 fps saja |
Free Fire | Grafik (ultra), resolusi (high), dan shadow (on) | Tertinggi di angka 120 fps. Penurunannya sering terjadi, tapi hanya berkisar di 118 fps - 119 fps |
Garena Delta Force | Kualitas grafik (HD) dan FPS (Ultimate) | Game berjalan di 50 fps, dengan penurunan paling rendang di 48 fps |
Garena Delta Force | Kualitas grafik (ultimate) dan FPS (High) | Game berjalan di 40 fps, dengan penurunan paling rendah di 38 fps. Tidak bisa menyentuh ke 90 fps, meskipun kualitas grafik diatur ke smooth |
Genshin Impact | Memilih pengaturan bawaan di pengaturan terendah | Frame rate di antara 29-30 fps |
Genshin Impact | Kualitas grafik (kustom), resolusi render (tinggi), kualitas bayangan (tinggi), efek visual (tinggi), kualitas sfx (tinggi), pengaturan grafik lanjutan tinggi, FPS (60), motion blur tinggi, bloom (on), anti aliasing (TAA), kepadatan orang (tinggi), efek teman co-op (on) | Rata-rata game jalan sekitar 34 fps - 48 fps. Paling tinggi menyentuh 55 fps |
Wuthering Wave | Kualitas grafik (kustom), resolusi (medium), frame rate (60), efek spesial (medium), FSR (on), shadow (high), LOAD Bias (medium), anti aliasing (on), bloom (on), crowd density (medium), enemy hit flash (on), damage numbers (on), physics based animation (on), co-op teamate vfx (on), wounded effect (on) | Rata-rata game berjalan di 37-43 fps |
Wuthering Wave | Kualitas grafik (kustom), resolusi (high), frame rate (60), efek spesial (high), FSR (on), shadow (ultra high), anti aliasing (on), bloom (on), crowd density (high), enemy hit flash (on), damage numbers (on), physics based animation (on), co-op teamate vfx (on), wounded effect (on) | Rata-rata game berjalan di 29-30 fps |
Honkai: Star Rail | Kualitas grafik (kustom), resolusi (sedang), FPS (60), kualitas bayangan (sedang), kualitas refleksi (sedang), kualitas karakter (sedang), detail latar tempat (sedang), kualitas sfx (rendah), efek bloom (rendah), anti aliasing (TAA), kualitas cahaya (sedang), pengaturan tampilan (mode standar) | Game jalan di antara 37 fps hingga 47 fps. Untuk frame rate tertinggi jalan di 50 fps |
detikINET juga sudah mengujinya dengan sejumlah aplikasi yang biasa digunakan untuk mengetes performa suatu HP. Dalam hal ini, aplikasi yang dipakai di antaranya PC Mark for Android, 3D Mark, Geekbench 6, dan Antutu. Berikut hasilnya:
![]() |
![]() |
Menguji ketahanan Realme 14 5G di Terik Matahari
Mereka mengklaim ponsel ini tidak akan mengalami lag, meskipun digunakan untuk bermain game dalam kondisi cuaca sangat panas.
Untuk membuktikan hal tersebut, Tim Lab Gadget detikINET mencoba menguji ketahanannya di bawah pancaran sinar matahari. Pengetesan dilakukan di luar ruangan sekitar Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta Pusat, pada pukul 13.30 WIB. Dari aplikasi cuaca, tercatat kalau suhu lingkungannya adalah 33° Celcius, namun dirasakan seperti (feels like) 40°C Celcius.
Sebelum digunakan, unit Realme 14 5G yang diujikan terukur dalam suhu 35°C. Selama pengujian, detikINET menjajal Realme 14 5G dengan memainkan game multiplayer online battle arena (MOBA) kepunyaan Moonton, yaitu Mobile Legends. Sebelum menjajalnya, tak lupa pengaturan grafis di dalam permainan diatur ke level tertinggi.
Jadi di dalam permainan, pemain bisa menyesuaikan tingkatan frame rate dan grafisnya. Untuk pilihannya dimulai dari rendah, tinggi/sedang, super/tinggi, dan terakhir ultra.
Tak tanggung-tanggung, untuk mengetahui ketangguhan HP ini, detikINET memilih mode ultra di keduanya baik frame rate maupun grafis. Kemudian di beberapa fitur lain seperti garis tepi, tinggi kamera, getaran layar, mode HD, gabungkan teks damage, bayangan, HP creep, teks damage, dan filter buta warna dibuat aktif. Dengan pengaturan grafis rata kanan ini, game berjalan di 120 fps.
![]() |
Setelah itu pengetesan dilakukan dengan memainkan Mobile Legends sebanyak lima kali dengan kondisi terpapar sinar matahari secara langsung. Rata-rata waktu bermain setiap game antara 7-8 menit, sehingga durasi permainan total mencapai sekitar 38 menit. Selama memainkannya, suhu HP memang cukup panas.
Hawa panas paling terasa di bagian belakang HP di sekitar kamera. Di sini temperatur HP mencapai 40-43 derajat celcius dalam pengukuran oleh Tim Lab Gadget detikINET.
Meski begitu, selama pertarungan berlangsung, detikINET tidak merasakan lag sama sekali. Visual yang dihasilkan pun luar biasa tajam, dan hebatnya, tidak mengesampingkan kelancaran di dalam permainan.
Seperti yang diketahui oleh sebagian gamer Mobile Legends, saat war, ini menjadi momen krusial bagi kedua tim. Biasanya saat hal itu terjadi, baik rekan satu tim atau lawan, akan berupaya memenangkan pertempuran dengan mengerahkan semua sumber daya, mulai dari skill hingga item aktifnya.
Nah ketika itu dilakukan, tak sedikit dari gamer mengalami penurunan frame rate pada perangkat yang digunakan. Sebenarnya banyak faktor yang mempengaruhinya. Namun indikator yang paling tersorot ialah HP tidak sanggup menahan banyaknya hero dalam satu lokasi, dengan beragam efek skill dan animasi muncul secara bersamaan. Belum lagi bila kualitas jaringan internetnya buruk, itu juga bisa menjadi alasan keduanya.
Nah kerennya, Realme 14 5G sanggup menjalankan tugas berat itu. HP gaming ini mampu, kuat, dan tahan memproses semua momen krusial tersebut dengan baik, meskipun diuji dalam keadaan yang ekstrem.
Rupanya, klaim 'High Temperature No Lag' dari Realme bukan isapan jempol semata. Kalimat ini merupakan sebuah penegasan dan pembuktian, kalau Realme 14 5G tidak cuma asal bicara, tapi memang setangguh dan sekuat itu.
Lantas mengapa bisa begitu? Jawabannya karena ternyata HP ini memiliki chipset dan sistem pendingin yang hebat. Jadi Realme 14 5G mendapat dukungan dari chipset Snapdragon 6 Gen 4 dan sistem pendinginan Bionic.
Bionic Cooling System ini merupakan gabungan Vapor Chamber berukuran 6.050 mm persegi, dan diklaim memiliki ukuran terbesar di segmen-nya. Lalu Bionic ini juga mendapat dukungan dari HyperTherm Graphite. Alhasil, kecanggihannya mampu diberdayakan untuk memberikan kinerja HP tetap stabil meskipun dimainkan secara intens dalam kondisi ekstrem. Patut dibilang, Realme 14 5G performanya bisa menembus batas.
(hps/fay)Simak Video "Video: Realme 14 Dirilis dengan Harga Rp 4 Jutaan "
[Gambas:Video 20detik]