Industri game khususnya yang online, belakangan ini memang menjadi sangat populer. Namun kabarnya, eksistensinya dimanfaatkan oleh agen Rusia untuk menyebar propaganda.
Hal itu disampaikan langsung oleh Presiden Microsoft, Brad Smith, yang mengungkapkan sebuah kabar cukup mengejutkan. Dalam acara World Economy Summit dari Semafor, dirinya menyampaikan bahwa Intelijen Rusia mencoba melakukan penetrasi ke komunitas game online.
Berdasarkan pengakuannya, ini terjadi di game Minecraft. Meski demikian menurut Smith, upaya yang dilakukan Rusia itu masih tergolong rendah imbasnya bila kaitannya dengan keamanan perusahaan dan nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hanya saja dirinya menegaskan, tetap akan memerangi upaya menyebarkan propaganda, dan informasi yang salah mengenai invasi Rusia ke Ukraina. Ia memberikan contoh spesifik bagaimana Rusia masuk ke komunitas, dengan menyusup melalui channel Discord Minecraft, dilansir detikINET dari Kotaku, Selasa (13/4/2023)
"Kami telah menasihati pemerintah tentang hal ini, ini adalah Grup Wagner, ini adalah intelijen Rusia, dan mereka hanya menggunakan sebagian ini sebagai tempat untuk menyebarkan informasi," ungkap Smith.
Dijelaskan bahwa Grup Wagner adalah PMC Rusia, yang mana merupakan perusahaan militer swasta, dan sangat dekat dengan pemerintah. Jadi mereka dianggap sebagai unit de facto Kementerian Pertahanan atau badan intelijen militer Rusia, GRU.
"Soal game Anda memiliki komunitas gamer, mereka berkumpul, mereka berbicara satu sama lain, termasuk saat mereka bermain game. Dan selama beberapa bulan terakhir, tim analisis ancaman digital kami telah mengidentifikasi upaya Rusia untuk menembus beberapa komunitas game ini," kata Smith.
Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, bahwa Discord menjadi salah satu sumber skandal intelijen internasional. Contoh kasus sebelumnya yang populer, yakni kebocoran dokumen rahasia milik Amerika Serikat.
Awalnya ratusan file itu diunggah ke salah satu server di Discord, yang sebagian member berisi orang-orang Amerika. Namun ternyata dokumen ini juga turut menyambangi server Minecraft yang lebih besar.
(hps/fyk)