Salah satu gebrakan yang hadir pada Free Fire Master League (FFML) Season IV Divisi 2 ialah penambahan jumlah tim kontestan. Di mana sebelumnya berjumlah 12 Tim, menjadi 18 Tim.
Hal tersebut menjadi kesempatan yang dimanfaatkan tim-tim esports Profesional Divisi 1. Mereka turut meramaikan kasta kedua liga kompetitif Free Fire, dengan membentuk tim kedua.
Salah satu tim esports yang turut membentuk tim Divisi 2 adalah EVOS Esports, dengan mengirimkan EVOS immortal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu punggawa EVOS Immortal, yang namanya sudah tak asing lagi di telinga para pecinta game Free Fire ialah Rasyah Rasyid. Populer sebagai Content Creator Free Fire yang masih sangat belia, ia kini membela tim EVOS Esport di panggung kompetitif.
Youtuber cilik ini, menyebut bahwa berseragam tim EVOS Esports merupakan suatu kebanggaan baginya. Sebab, tim ini memang menjadi panutannya.
Umur yang masih muda, memberikan dorongan pribadi untuk terjun sebagai Profesional Player, meski telah dikenal sebagai seorang YouTuber.
"Ingin menambah pengalaman di dunia kompetitif, apalagi umurku masih muda," Terang Rasyah melengkapi alasannya banting stir menjadi Profesional Player.
Kendati begitu, Rasyah tetap aktif menyajikan konten di kanal YouTube pribadinya. Meskipun kini di sibukkan dengan profesi barunya.
"tidak terlalu susah sih (membagi waktu), cuman manfaatin waktu aja. Kalau ada waktu kosong ya dipakai buat bikin konten," kata Rasyah.
Tak hanya soal bermain game Free Fire, di usianya yang masih muda, Rasyah telah memanejemen waktu dengan baik, khususnya soal kegiatan pendidikan.
"Semua udah ada jadwalnya. sekolah kan pagi, sedangkan latihan atau turnamen biasanya di sore hari. Jadi, bermain sebagai seorang pro player tak mengganggu kegiatan sekolahku sama sekali," Ujar Rasyah.
Segera menjalani debut di FFML Season IV Divisi 2, Rasyah mengungkapkan sedikit kesulitan dengan yang ia dan timnya alami.
"Kesulitan sih di latihannya. Karena kita emang latihannya keras banget," kata Rasyah.
Akan tetapi, pro player muda ini mengaku tertantang. Karena, dapat berkompetisi dengan tim-tim besar lainnya dan ingin membuktikan bahwa ia mampu bersaing.
"Target utamanya bareng EVOS Immortal ingin dapat piala dan main di panggung besar FFWS," Jawab Rasyah, ketika ditanyai mengenai target bersama EVOS Immortal.
Nampaknya ia pun tak main-main. Perjuangannya untuk meraih gelar juara dan bermain dipanggung internasional, sekaliber Free Fire World Series patut diapresiasi dan dinanti.
*Artikel ini adalah kerjasama detikINET dan Garena.
(hps/fay)