Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berkolaborasi dengan Asosiasi Game Indonesia (AGI), mendukung game Indonesia go Internasional. Mereka memberikan fasilitas kepada perusahaan game Indonesia yang terpilih, untuk mengikuti Tokyo Game Show 2021.
Pedaftarannya telah dibuka sejak 5 Juli dan berakhir pada 16 Juli lalu. Setelah proses kurasi yang ketat selama tiga hari, sebanyak 19 peserta terpilih menjadi perwakilan Indonesia, di Tokyo Game Show 2021 yang diselenggarakan secara online.
"Tugas mereka hanya mendapatkan deal bisnis yang sesuai dan sebanyak-banyaknya. Semakin banyak deal yang terjadi, semakin berhasil inisiatif AGI & Kemenparekraf membawa mereka sebagai delegasi," kata Cipto Adiguno, Ketua Umum AGI periode 2019-2024, seperti dikutip detikINET melalui pesan Whatsapp, Selasa (3/8/2021).
Para peserta ini, merupakan developer game RI yang memang memiliki kualitas sangat baik dalam mengembangkan game. Berikut daftar delegasi yang terpilih.
- 4happy Studio
- Agate
- Algorocks
- Ayoo Kreasi
- Big Fire Studio
- Engram Interactive
- Extra Life Entertainment
- Gambir Studio
- GameChanger Studio
- Joyseed Gametribe
- Lyto
- PT Megaxus Infotech
- PT Melon Indonesia
- Rainman Studios
- Satriver Studio
- Seraph Games
- Vertwo
- Wisageni Studio
- Xelo Games
Mereka semua akan mendapatkan kesempatan, untuk mencari peluang dan partner baru, melalui Business Matchmaking di di Tokyo Game Show 2021 Online dan MeetToMatch The Tokyo Edition 2021.
Peserta yang lolos akan mendapatkan fasilitas dari Kemenparekraf, meliputi:
- Akses aplikasi Business Matching di Tokyo Game Show 2021 Online guna mendapatkan partner bisnis potensial
- Akun MeetToMatch untuk mengikuti event B2B MeetToMatch - The Tokyo Edition 2021 (30 September 2021 - 1 Oktober 2021)
- Publikasi press release dan media sosial di akun Kemenparekraf dan AGI.
- Partisipasi di berbagai event online, yang berkaitan dengan Tokyo Game Show 2021, baik sebelum maupun sesudah acara.
Tokyo Game Show 2021 sendiri dilaksanakan, mulai dari 29 September hingga 3 Oktober 2021. Lalu diikuti oleh seminar pasca event, yang diselenggarakan pada 20 Oktober.
Simak Video "Sandiaga Uno Yakin Kelak Indonesia Bisa Gelar Acara Seperti Coachella"
(hps/fay)