Sistem gacha Genshin Impact mendorong pemainnya mengeluarkan uang jika ingin mendapatkan karakter atau senjata yang diinginkan. Meski beberapa pemain memutuskan untuk bermain tanpa mengeluarkan uang (F2P), beberapa ada yang menghabiskan banyak uang untuk mendapatkan karakter favoritnya dengan lebih cepat.
Hal ini yang menjadikan Genshin Impact sebagai sasaran empuk penipu online. Sportskeeda melaporkan saat ini banyak penipu yang menawarkan Primogems dengan harga murah tapi pemain yang membeli bisa terancam kehilangan akunnya.
Baca juga: KFC di China Diserbu Pemain Genshin Impact |
Dikutip detikINET, Selasa (16/3/2021) Primogems murah ini biasanya ditawarkan oleh penjual pihak ketiga atau sumber top-up yang ilegal. Biasanya, penipu memasang iklan yang menawarkan Primogems dengan harga lebih murah ketimbang harga resmi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penipu menggunakan kartu kredit curian, voucher ilegal atau VPN untuk membeli Genesis Crystals dari wilayah lain yang memasang harga lebih rendah. Semua praktek di atas melanggar syarat dan ketentuan miHoYo dan akun pembeli bisa langsung ditindak.
Beberapa penipu bahkan menggunakan metode pembayarannya sendiri untuk mengisi ulang Genesis Crystals di akun pembeli dengan lebih murah. Setelah proses jual beli selesai dan penipu mendapatkan bayarannya, mereka mengajukan refund atas pembelian tadi.
![]() |
Setelah dana dikembalikan, miHoYo langsung menarik kembali Primogems yang baru saja dibeli secara ilegal dari akun korban. Bahkan dalam beberapa kasus ada yang jumlah Primogems-nya sampai negatif.
Tidak hanya kehilangan Primogems, korban juga akan mendapatkan peringatan dari tim Genshin Impact untuk membeli Primogems hingga jumlahnya kembali normal dalam periode waktu tertentu.
Jika jumlah Primogems tersebut tidak diganti lewat pembelian yang sah dan masih negatif hingga waktu yang ditentukan, akun Genshin Impact yang terlibat akan diblokir. Pemblokiran ini biasanya berlangsung selama 10 tahun.
![]() |
Daripada kena blokir, disarankan untuk membeli Primogems Genshin Impact lewat jalur resmi. Selain rentan kena penipuan, membeli lewat pihak ketiga juga berpotensi membuat akun kalian dicuri atau disalahgunakan oleh si penjual.
(vmp/fay)