Gugatan Epic Games pada Apple dan Google terkait dihapusnya game Fortnite dari App Store dan Play Store mendapat dukungan luas dari para gamer Fortnite. Fortnite didepak lantaran dianggap melanggar panduan pembayaran di toko aplikasi populer tersebut.
Epic Games menggelar kampanye di media sosial melawan Apple dengan merilis parodi iklan Apple dan kemudian hashtag #FreeFortnite mendapat dukungan dari banyak netizen hingga trending di Twitter.
Gamer tenar yang punya ratusan ribu sampai jutaan follower di YouTube menyuarakan opininya di media sosial terkait situasi yang dihadapi Epic Games. "Ini gila, kita menyaksikan sejarah terjadi karena kita takkan melihat hal seperti ini lagi," sebut YouTuber thatdenverguy yang punya lebih dari sejuta subscriber di YouTube.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Spotify Dukung Epic Games Lawan Apple |
"Tim Sweeney (bos Epic Games-red) dan setiap orang di Epic, kami berdiri bersama kalian dan terima kasih pada kalian karena membela sesuatu yang lebih besar daripada Fortnite," tambah dia, dikutip detikINET dari Reuters.
Pangkal permasalahan ini adalah kala Epic Games merilis metode pembayaran langsung untuk membeli mata uang yang digunakan buat transaksi di game. Metode pembayaran ini menjanjikan potongan 20% untuk gamer, sekaligus membantu Epic Games menghindari komisi 30% yang diambil Apple dan Google.
Apple kemudian menarik Fortnite dari App Store karena dianggap melanggar pedoman yang sudah ditetapkan untuk semua pengembang. Demikian pula Apple. Itu yang membuat Epic Games memutuskan melakukan langkah hukum.
Epic Games pun mendapat dukungan dari para pihak yang menganggap kebijakan Apple ataupun Google tidak adil atau bahkan serakah. Facebook dan Spotify telah menyatakan dukungannya.
Fortnite yang diluncurkan pada tahun 2017 memang termasuk game sangat populer dan menjadi rival berat PUBG mobile. Gamer Fortnite di Apple menghabiskan uang untuk game itu senilai USD 34 juta, sementara di Android sekitar USD 2 juta.
(fyk/asj)