"Aku kecewa dengan diriku sendiri karena sepertinya aku tak belajar apapun dari semua kontroversi di masa lalu," katanya dalam video di YouTube, yang dikutip detikINET dari Guardian.
"Aku hanyalah seorang idiot, tapi bukan berarti apa yang kukatakan atau bagaimana mengatakannya adalah hal yang oke. Itu tidak oke. Aku sungguh minta maaf bagi yang tersinggung atau kecewa dengan semua ini," sebutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku memainkan video game seumur hidupku dan melihat orang-orang melakukan hal bodoh saat sedang panas. Tapi aku tak pernah melihat temanku mengeluarkan kata rasis hanya karena mereka marah," kecam Emanuel Maiberg, sesama gamer.
Ini bukan pertama kalinya PewDiePie membuat masalah dengan kata-katanya. Sebelumnya, Disney sampai memutus kontrak kerja dengannya setelah ditemukan video yang bermuatan konten candaan Nazi dan anti-semitisme.
PewDiePie sendiri punya pelanggan hampir mencapai 60 juta subscriber di akun YouTube-nya. Dari channel-nya itu, ia dilaporkan meraih pendapataan USD 15 juta atau sekitar Rp 200 miliar di tahun 2016 lalu sehingga disebut-sebut YouTuber terkaya sejagat. (fyk/rns)











































