Pegawai Google Ramai Bagikan Foto Mogok Kerja
Hide Ads

FotoINET

Pegawai Google Ramai Bagikan Foto Mogok Kerja

Istimewa - detikInet
Jumat, 02 Nov 2018 12:45 WIB

Jakarta - Para pegawai Google ramai membagikan foto sedang mogok kerja sementara untuk demo terkait kasus pelecehan seks. Mereka memakai tagar #GoogleWalkout.

Salah seorang karyawan Google membagikan foto suasana ramai mogok kerja di kantor pusat Google di Mountain View, California. Foto: Twitter

Laporan suasana mogok kerja di wilayah Redwood City. Akun Twitter bernama Google Walkout for Real Change pun dibuat untuk mewadahi laporan aksi demo dari berbagai wilayah. Foto: Twitter

Dilaporkan ada 17 ribu karyawan Google yang ikut aksi demo di berbagai negara. Foto: Twitter

Berbagai slogan yang menarik pun dibuat pegawai Google dalam aksi demonya. "Aku dilaporkan dan dia malah dipromosikan," misalnya, seperti terlihat dalam slogan ini, menyindir bahwa kasus pelecehan tak ditangani dengan serius. Foto: Twitter

Para pegawai Google di San Francisco tampak keluar kantor dalam jumlah besar dan memenuhi jalanan. Foto: Twitter

Pegawai Google di Pittsburgh foto bersama setelah demo. Demo ini dipicu laporan New York Times bahwa eksekutif Google, Andy Rubin, yang juga pencipta Android, tersangkut kasus pelecehan seks dengan karyawan di 2014. Ia dikeluarkan, namun secara terhormat dengan pesangon konon USD 90 juta. Foto: Twitter

Suasana protes di kota New York dengan massa cukup besar. Foto: Twitter

Kalau ini suasana di San Bruno. Foto: Twitter

Pegawai Google di kota Sydney pun tak mau kalah. Foto: Twitter

Begitu juga di Seattle. Foto: Twitter

Mereka pada intinya menuntut Google transparan soal kasus pelecehan seksual yang terjadi di perusahaan. Foto: Twitter

'Apa yang kulakukan di Google? Aku bekerja keras sehingga perusahaan bisa membayar USD 90 juta ke eksekutif yang melecehkan rekan sekerjaku," tulis spanduk ini. Foto: Twitter

Beberapa karyawan pun melakukan orasi. Foto: Twitter

Karyawan diminta meninggalkan ini di mejanya sebelum demo. Foto: Twitter

Berbagai tulisan yang disiapkan dan dibawa di aksi demo. Foto: Twitter

(/)