Bikin Artikel Pembunuhan, Blogger Diserbu Polisi
Hide Ads

Bikin Artikel Pembunuhan, Blogger Diserbu Polisi

- detikInet
Senin, 05 Mei 2008 11:03 WIB
Kuala Lumpur - Aktivitas blogger internet di Malaysia sudah sejak lama dibatasi pemerintah. Dalam kasus terbaru, polisi menggerebek kediaman blogger top negeri itu, Raja Petra Kamaruddin.

Dikutip detikINET dari AFP, Senin (5/5/2008), penggerebekan dilakukan terkait artikel di blog Raja Petra. Artikel ini tentang dugaan keterlibatan deputi Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak, dan istrinya dalam kasus pembunuhan seorang model asal Mongolia.

Raja Petra pun mengemukakan, polisi menanyainya seputar artikel itu dan juga menyita perangkat komputernya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Artikel itu memang sangat menohok. Namun jika kita berusaha cari selamat setiap waktu, pada akhirnya kita malah tidak berbuat apa-apa," tutur Raja Petra mengenai postingannya yang kelewat berani itu.

Deputi PM Najib sendiri membantah terlibat dalam kasus pembunuhan itu, yang menyeret teman dekatnya, politikus Abdul Razak Baginda sebagai tersangka.

Bukan pertama kalinya blogger Raja Petra tersangkut masalah dengan aparat hukum. Tahun lalu, dia juga pernah memposting materi kontroversial di internet mengenai agama dan raja Malaysia. Saat itu, polisi Malaysia juga menginterogasinya.

Belum lama ini, ia juga didenda jutaan dollar karena dianggap mencemarkan nama baik.

Ingin berbagi cerita soal seluk beluk blog? Yuk, segera gabung di detikINET Forum! (fyk/fyk)
Berita Terkait