Salah satu tantangan yang biasanya memengaruhi kepuasan pelanggan dalam industri logistik adalah kurangnya skill komunikasi yang dimiliki oleh kurir. Hal ini membuat kurir seringkali mengalami kesulitan saat memberi pengertian pada pelanggan, khususnya terkait hal-hal kompleks seperti komplain dan kendala lainnya saat mengantar atau pickup paket.
Berangkat dari hal tersebut, SPX Express menggelar pelatihan bagi para kurir di seluruh Indonesia sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas layanan dan kepuasan pelanggan. Langkah ini dilakukan untuk memperkuat kemampuan komunikasi kurir dalam memberikan pelayanan yang profesional dan menyenangkan bagi pelanggan.
"SPX Express berinisiatif menggelar program pelatihan offline perdana yang berfokus pada peningkatan skill komunikasi dari para kurir kami, guna meningkatkan kualitas pelayanan serta kepuasan pelanggan," jelas Juru Bicara SPX Express pada Kegiatan Pelatihan Offline di Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (16/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menambahkan para kurir juga dilatih untuk mengelola situasi menantang di lapangan agar tetap tenang dan solutif dalam menghadapi keluhan maupun kendala teknis.
"Yang terpenting, pelatihan ini juga menekankan pentingnya memberikan pelayanan yang ramah, sigap, dan profesional untuk menciptakan dampak positif bagi pelanggan di Indonesia," sambungnya.
Pelatihan yang digelar di salah satu Hub SPX di Jakarta Selatan pada Selasa (16/9) ini meliputi teknik mengidentifikasi masalah, memberikan respons kepada pelanggan, dan menyampaikan solusi secara profesional.
"Pelatihan ini tidak hanya membahas aspek komunikasi, tetapi juga mencakup berbagai aspek lain yang membekali kurir secara menyeluruh. Salah satunya adalah kiat-kiat untuk memahami tipe dan karakteristik pelanggan," ujar pemateri pada puluhan kurir SPX Express di kesempatan tersebut.
Sementara itu, salah satu kurir peserta pelatihan, Wiwit Sugiarto mengaku sangat terbantu dengan materi yang diberikan, terlebih karena sebelumnya ia sering merasa kebingungan dalam menghadapi situasi sulit di lapangan.
"Jelas sangat bermanfaat, karena dengan menguasai keterampilan komunikasi yang efektif dan adab yang baik, kita dapat menciptakan citra positif sebagai Kurir SPX di mata masyarakat," ucapnya.
"Saya juga belajar untuk tetap tenang, memilih kata-kata yang sopan, dan menjelaskan situasi dengan jujur. Saya sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini, yang memberikan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan para kurir," imbuhnya.
(akd/akd)