Korea Selatan Tendang DeepSeek dari Toko Aplikasi

Josina - detikInet
Selasa, 18 Feb 2025 14:15 WIB
Foto: Joel Saget via The Guardian
Jakarta -

DeepSeek, aplikasi asisten berbasis AI asal China untuk sementara waktu, sudah tidak lagi tersedia di toko aplikasi di Korea Selatan sejak 15 Februari. Ada apa gerangan?

Dalam siaran persnya, Komisi Perlindungan Informasi Pribadi (PIPC) Korsel menyatakan bahwa pengunduhan akan dilanjutkan setelah perusahaan AI China mematuhi undang-undang perlindungan data lokal, sementara mereka yang memiliki aplikasi tersebut masih dapat menggunakannya.

DeepSeek juga diblokir di perangkat pemerintah dan militer Korea Selatan sebagaimana dilansir detikINET dari Engadget, Selasa (18/2/2025).

DeepSeek baru saja membuka kantor lokal di Korea Selatan pada tanggal 10 Februari. Perusahaan ini juga mengakui bahwa mereka belum sepenuhnya mematuhi undang-undang perlindungan data Korea Selatan ketika meluncurkan layanan secara global. Untungnya bagi pengguna Korea Selatan, perusahaan AI yang baru ini berniat untuk bekerja sama dengan PIPC.

PIPC mengatakan bahwa pemeriksaan DeepSeek akan memakan waktu. Sebagai gambaran, inspeksi terhadap enam layanan AI dari Google, OpenAI, Microsoft, dan lainnya membutuhkan waktu sekitar lima bulan. Inspeksi ini seharusnya memakan waktu lebih singkat karena hanya melibatkan DeepSeek.

Dalam sebuah pernyataan kepada TechCrunch, PIPC mengungkapkan bahwa mereka menemukan DeepSeek mentransfer data pengguna Korea ke ByteDance, perusahaan induk TikTok. Pengguna lokal pun diperingatkan agar tidak memasukkan informasi pribadi ke dalam aplikasi.

Bulan lalu, Otoritas Perlindungan Data Italia atau Garante, mengirimkan permintaan informasi kepada DeepSeek untuk menanyakan jenis data apa yang digunakan untuk melatih model-model tersebut dan beberapa pertanyaan lainnya.

Negara-negara lain seperti Australia dan Taiwan juga telah melarang aplikasi ini pada perangkat pemerintah karena masalah keamanan.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Guo Jiakun menanggapi larangan DeepSeek di Korea Selatan, dengan menyatakan bahwa Beijing tidak akan pernah meminta perusahaan atau individu mana pun untuk menyimpan atau mengumpulkan data secara ilegal.



Simak Video "Video: Korea Selatan Blokir Aplikasi DeepSeek"

(jsn/jsn)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork