Misteri Kapal Mewah Rp 600 M Tenggelam Sangat Cepat
Hide Ads

Misteri Kapal Mewah Rp 600 M Tenggelam Sangat Cepat

Fino Yurio Kristo - detikInet
Jumat, 23 Agu 2024 09:40 WIB
Kapal pesiar Bayesian
Misteri Kapal Mewah Rp 600 M Tenggelam Sangat Cepat. Foto: Perini Navi
Jakarta -

Kapal pesiar mewah Bayesian dengan harga diestimasi 30 juta poundsterling atau lebih dari Rp 600 miliar, tentu didesain dengan seksama dan fitur keamanannya mumpuni. Maka pertanyaan pun mengemuka kenapa kapal ini bisa tenggelam begitu cepat diterpa badai, lebih kurang hanya semenit.

Kapal itu membawa juragan teknologi Inggris Mike Lynch bersama keluarga dan koleganya. Badai yang berlangsung dini hari membuat kapal terbalik dan tenggelam, menewaskan 6 orang termasuk Mike dan putrinya, Hannah.

Kapal Bayesian dibuat tahun 2008 oleh Perini Navi yang bernaung di bawah perusahaan The Italian Sea Group. Giovanni Costantino, CEO The Italian Sea Group, mengklaim tidak ada cacat pada desain dan konstruksi kapal pesiar super Bayesian yang mereka buat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menyebut kapal itu adalah yang paling aman secara absolut. "Sebagai produsen, saya tahu betul bagaimana kapal-kapal itu dirancang dan dibuat. Kapal layar ini terkenal sebagai yang paling aman yang pernah ada," katanya, dikutip detikINET dari Sky News.

Dia mengatakan strukturnya membuatnya tak dapat tenggelam. Mendengar kabar tragis ini, dia merasakan kesedihan dan juga ketidakpercayaan. "Insiden ini terdengar seperti cerita yang tidak dapat dipercaya, baik secara teknis maupun sebagai fakta," katanya.

ADVERTISEMENT

Saat ini, jaksa penuntut Italia menyelidiki insiden tersebut dan mengadakan wawancara dengan para korban selamat. Mereka menanyai kapten selama lebih dari dua jam untuk membantu merekonstruksi apa yang terjadi.

Fokus mereka adalah apakah kapten dan awak telah mengambil semua tindakan keselamatan yang diperlukan untuk mencegah tragedi tersebut. Karsten Borner, kapten perahu layar terdekat dengan Bayesian mengutarakan keheranannya "Saya belum pernah melihat kapal sebesar ini tenggelam secepat ini. Dalam beberapa menit, tidak ada yang tersisa," cetusnya.

Bayesian tenggelam dengan cepat setelah dihantam tornado. Fakta bahwa kapal lain di dekatnya, termasuk kapal yang dioperasikan Borner, tidak tenggelam merupakan indikasi sifat lokal dari peristiwa tersebut.

Menurut La Repubblica, penyelam yang melakukan inspeksi bawah air melaporkan bahwa bagian palka terbuka. Jika benar, sejumlah besar air dapat masuk melalui celah tersebut, berpotensi mengganggu kestabilan kapal.

"Bagi saya, tampaknya masuk akal bahwa air masuk dari suatu tempat. Kalau tidak, kapal seperti ini tidak akan tenggelam secepat ini," kata Bruni.




(fyk/rns)