Pilot Ukraina Puji Habis Jet Tempur F-16
Hide Ads

Pilot Ukraina Puji Habis Jet Tempur F-16

Fino Yurio Kristo - detikInet
Selasa, 13 Feb 2024 16:15 WIB
(FILES) In this file photo taken on April 13, 2018, four US-made F-16 fighter jets fly in formation during a drill near the Suao navy harbour in Yilan, eastern Taiwan.
Diplomacy has never been easy for Taiwan and is becoming ever more complex as it is caught between the United States under an unpredictable leader and an increasingly assertive China, which claims the self-ruling island as its own.
 / AFP PHOTO / SAM YEH / TO GO WITH AFP STORY TAIWAN-CHINA-US-DIPLOMACY-POLITICS,FOCUS BY MICHELLE YUN
Jet tempur F-16. Foto: AFP PHOTO/SAM YEH
Jakarta -

Pilot Ukraina dilaporkan sangat terkesan dengan jet tempur F-16. Seorang pilot yang menggunakan nama panggilan "Phantom" mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Voice of Ukraina tersebut bahwa pilot Ukraina yang berlatih memakai F-16 di AS dan Eropa memuji pesawat tersebut.

"Pilot kami sangat terkesan. Pesawat ini melampaui ekspektasi mereka. Bahkan dengan banyaknya informasi yang mereka terima selama pelatihan, mereka sudah melihat prospek besar dan potensi besar bagaimana pesawat ini akan membantu Angkatan Udara kita," cetusnya.

"Dan Anda dapat membayangkan bahwa ada informasi yang belum mereka pelajari, belum diberikan kepada mereka, tentang kemampuan lain yang mungkin dimiliki pesawat ini," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun Phantom menambahkan bahwa pelatihan pesawat canggih memang menghadirkan tantangan karena banyak yang terbiasa menerbangkan Su-27 dan MiG-29 buatan Rusia yang lebih tua.

Sekretaris Pers Pentagon Brigjen Pat Ryder mengumumkan pada bulan Agustus bahwa AS akan mulai melatih pilot Ukraina mengenai jet F-16 untuk mendukung upaya internasional mengembangkan dan memperkuat pertahanan jangka panjang Ukraina."

ADVERTISEMENT

AS mulai melatih pilot Ukraina bulan Oktober 2023, sementara Angkatan Udara Kerajaan Inggris memulainya bulan Agustus. Mereka memberikan pilot pelajaran terbang dan bahasa Inggris sebelum kelompok pertama memulai pelatihan khusus F-16 di Denmark bulan Desember.

"Bersama-sama, kita sekarang melangkah lebih jauh dengan memastikan Ukraina memiliki angkatan udara modern di masa depan, yang dibentuk dengan jet tempur F-16 generasi keempat yang berkemampuan tinggi," kata Menteri Pertahanan Inggris, Grant Shapps.

Sejauh ini, belum jelas kapan Ukraina bisa menggunakan F-16 untuk membantu mereka melawan Rusia. Diketahui, pemerintah Belanda, Denmark dan Norwegia menawarkan sebanyak 60 F-16 ke Ukraina. Demikian seperti dilansir dari Business Insider, Selasa (13/2/2024).




(fyk/fay)