Foto Udara Jet Tempur Canggih Typhoon Membom Houthi Yaman
Hide Ads

Foto Udara Jet Tempur Canggih Typhoon Membom Houthi Yaman

Fitraya Ramadhanny - detikInet
Sabtu, 13 Jan 2024 11:38 WIB
Jet Tempur Typhoon Inggris Serang Houthi Yaman
Foto udara markas Houthi dibom jet tempur Inggris (Foto: Sky News)
Jakarta -

Amerika Serikat dan Inggris mulai menyebar foto dan video hasil serangan terhadap kelompok Houthi di Yaman. Salah satunya aksi jet tempur canggih Inggris, Eurofighter Typhoon.

Dilansir Sky News, Sabtu (13/1/2024) mereka mendapatkan rekaman video udara yang menunjukkan jet tempur Inggris menghancurkan target militer milik Houthi pada Jumat malam. Ada lebih dari selusin target yang diincar AS dan Inggris.

Serangan ini adalah balasan dari aksi Houthi yang menyerang kapal internasional di Laut Merah. BBC melaporkan Inggris mengirimkan 4 jet tempur canggih Eurofighter Typhoon yang dipersenjatai rudal Paveway IV yang berpemandu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam video yang diberikan kepada media Inggris Sky News, tampak rekaman dari jet angkatan udara Inggris, RAF menunjukkan pesawat tempur dengan target bidik sebuah bangunan. Lalu, bangunan itu meledak dan hancur luluh lantak.

Jet Tempur Typhoon Inggris Serang Houthi YamanJet tempur Typhoon yang baru pulang usai membom Houthi di Yaman. Foto: Sky News

"Satu target adalah tempat di Bani, barat laut Yemen tempat meluncurkan drone. Sejumlah gedung terkait dengan operasi drone juga menjadi target jet tempur kita," kata jubir Kemenhan Inggris.

ADVERTISEMENT

Tempat lain yang dihancurkan adalah pangkalan udara di daerah Abbs. Intelijen Inggris mengatakan lokasi itu dipakai untuk meluncurkan rudal jelajah dan drone ke Laut Merah.

Kantor berita Yaman, SABA melaporkan serangan Amerika dan Inggris terjadi di ibukota Sana'a, kantor gubernur di Sa'dah, Hodeidah, Taiz dan Dhamar. Pejabat Houthi melaporkan 5 orang tewas, 6 terluka dan mengancam akan memberi balasan.

Kemenhan Inggris mengklaim serangan mereka dilakukan malam hari untuk meminimalisir korban sipil. Mereka mengklaim serangan mereka berhasil mengurangi kemampuan Houthi untuk mengancam kapal dagang di Laut Merah.




(fay/jsn)