Jatuh 120 Meter dari Tebing, Pria Ini Selamat Berkat Teknologi iPhone
Hide Ads

Jatuh 120 Meter dari Tebing, Pria Ini Selamat Berkat Teknologi iPhone

Josina - detikInet
Selasa, 25 Jul 2023 22:00 WIB
Warning Sign isolated on clean blue sky
Foto: ilustrasi/thinkstock
Jakarta -

Berkat teknologi SOS Emergency di iPhone 14, seorang pria selamat setelah mengalami kecelakaan mobil yang jatuh dari tebing setinggi 122 meter di daerah Gunung Wilson, California, Amerika Serikat.

Dikutip detikINET dari CBS News, menurut pergawai di Stasiun Crescenta Valley, Departemen Sheriff Los Angeles dihubungi oleh pusat komunikasi iPhone sekitar pukul 22.30 malam, yang memberitahukan adanya kecelakaan di Jalan Gunung Wilson.

Mike Leum, salah satu anggota Montrose Search and Rescue mengatakan saat proses penyelamatan, pria tersebut mengalami pendarahan di bagian kepala dan kondisi mobilnya pun hancur total dalam insiden tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya yakin bahwa jika kami tidak memiliki informasi lokasi yang baik pada waktu yang tepat, dia mungkin akan kehabisan darah. Saya terus mengatakan kepadanya betapa beruntungnya dia." kata Leum.

Teknologi SOS Emergency di iPhone 14 dapat langsung melaporkan kecelakaan ke nomor darurat 911 melalui satelit, ketika pengguna tidak dapat melakukan panggilan sendiri.

ADVERTISEMENT

Dengan menggunakan pemosisian GPS, iPhone melaporkan koordinat di mana mobil tersebut berakhir setelah berbelok dari jalan. Setelah menerima teks tersebut, operator di pusat komunikasi dapat menghubungi aparat terdekat.

Setibanya di sana, para petugas mengatakan bahwa mereka mendengar seorang pria berteriak dan tim penyelamat dapat menemukan kendaraan tersebut sekitar 400 kaki di bawah jalan.

Helikopter Departemen Sheriff Los Angeles County menurunkan sepasang tim penyelamat untuk mengangkat pria tersebut ke tempat yang aman.

"Dia berada 400 kaki (122 meter) di bawah di sebuah ngarai tanpa jalan keluar," kata Steve Goldsworthy, Pemimpin Operasi Penyelamatan Montrose Search and Rescue.

"Jadi, siapa yang tahu kapan, atau jika, kami akan menemukannya," tambahnya.

Mereka mengatakan bahwa dia beruntung memiliki teknologi versi terbaru yang terpasang di ponselnya yang dapat menghubungi pihak berwenang melalui satelit. Pada dasarnya tidak ada sinyal di area tempat dia terjatuh sehingga layanan darurat pun sulit dihubungi.

"Lokasi yang kami dapatkan dari aktivasi iPhone sangat tepat. Pada dasarnya itu adalah ponselnya sendiri, yang meminta bantuan atas namanya."" kata Goldsworthy.

Para petugas mengatakan bahwa jika tidak karena iPhone, mungkin butuh beberapa hari sebelum mereka mengetahui kecelakaan itu, dan bahkan lebih lama lagi sampai mereka dapat menemukannya karena lokasinya yang terpencil.




(jsn/fyk)